dc.contributor.author | Herlina, Lely | |
dc.contributor.author | Kurniati, Ary | |
dc.contributor.author | Kurniawan, Bobby | |
dc.date.accessioned | 2014-07-07T04:15:20Z | |
dc.date.available | 2014-07-07T04:15:20Z | |
dc.date.issued | 2014-03-27 | |
dc.identifier.citation | Baker, K. R. 2008. Element of Sequencing dan Scheduling. John Wiley dan Sons Inc. New York. Berlianty, I., et. al. 2010. Teknik- Teknik Optimasi Heuristik. Graha Ilmu. Yogyakarta. Brucker, P. 2007. Scheduling Algoritms Fifth Edition. Springer-Verlag Berlin Heidelberg. Germany. Pinedo, M., 2008. Scheduling Theory, Algorithms, and System Thirt Edition. Springer. New York. Sutanto,G . 2000. Algoritma Branch And Bound Dan Algoritma Genetika Untuk Penjadwalan Flowshop Dengan Fungsi Tujuan Ganda. Skripsi Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Kristen Petra : Surabaya. Sutanto, J., et. al. 2004. Algoritma Brach and Bound untuk Masalah Penjadwalan pada Mesin Paralel. Jurnal Teknik Informatika. Laboratorium Ilmu dan Rekayasa Komputasi. Departemen Teknik Informatika : ITB | en_US |
dc.identifier.issn | 2337-4349 | |
dc.identifier.uri | http://hdl.handle.net/11617/4530 | |
dc.description.abstract | PT. X adalah perusahaan manufaktur yang bergerak pada pelapisan metal (ZINCALUME®)
dan pelapisan cat (COLORBOND®). Pembuatan kedua produk tersebut melewati plan produksi
yang dinamakan Metal Coating Line 2 (MCL 2). Produk pelapisan cat atau painted paling
banyak dipesan oleh konsumen khususnya di MCL 2, sehingga dibutuhkan waktu pengerjaan
produk yang cepat dengan cara menjadwalkan produk secara tepat. Metode penelitian yang
digunakan untuk menjadwalkan produk painted adalah algoritma branch and bound. Penelitian
dilakukan dengan tujuan untuk meminimasi mean flow time pada MCL 2. Usulan penjadwalan
dengan algoritma branch and bound ini akan dibandingkan dengan penjadwalan eksisiting di
perusahaan. Penjadwalan eksisting pada perusahaan yaitu FCFS (First Come First Served)
dimana order yang datang terlebih dahulu, akan diproses pada plan produksi. Penjadwalan ini
menggunakan sistem batch. Pembagian batch berdasarkan dimensi dari produk painted, yaitu
batch pertama dengan dimensi 0,20 x 914mm dan batch kedua dengan dimensi 0,25 x 914mm.
Berdasarkan pengolahan data diperoleh nilai mean flow time untuk batch 0,20 x 914mm
menggunakan algoritma branch and bound adalah 18,42 jam sedangkan nilai mean flow time
pada kondisi eksisting 43,23 jam. Untuk batch 0,25 x 914mm, nilai mean flow time pada
algoritma branch and bound adalah 147,13 jam sementara nilai mean flow time pada kondisi
eksisting 182,76 jam. Penurunan mean flow time antara kondisi eksiting dengan menggunakan
algoritma branch and bound pada batch 0,20 x 914 mm dan 0,25 x 914 mm sebesar 57% dan
19%. | en_US |
dc.publisher | Universitas Muhammadiyah Surakarta | en_US |
dc.subject | Algoritma Branch And Bound | en_US |
dc.subject | Batch | en_US |
dc.subject | FCFS (First Come First Served) | en_US |
dc.subject | Mean Flow Time | en_US |
dc.title | Penjadwalan Produk Painted di PT. X dengan Algoritma Branch and Bound untuk Meminimasi Mean Flow Time | en_US |
dc.type | Article | en_US |