Show simple item record

dc.contributor.authorNgafwan
dc.contributor.authorHendrawan, Muh. Al-Fatih
dc.contributor.authorKusdiyanto
dc.date.accessioned2014-12-04T03:35:25Z
dc.date.available2014-12-04T03:35:25Z
dc.date.issued2014-10-25
dc.identifier.citationASTM D 3039 : Standart Test Menthod For Tensile Propeties of Polimer Matrix Composite Material1. Diharjo, K., (2008), Teknik Mesin FT UNSM www.petra.ac.id/-puslit/journals,dir.php Departemen ID=ME Fajar, A, R., 2007, Analisa Sifat Tarik Dan Impact Komposit Serat Serabut Kelapa Dengan Perlakuan Alkali Dalam Waktu 2, 4, 6 Dan 8 Jam Bermetrik Polyester. Tugas Akhir S-1 universitas muhammadiyah Surakarta, Surakarta. George, J., Janardhan R.,’Anand J.S., Bhagawan S.S. dan Thomas S., 1996. ”Melt Rheological Behavior of Short Pineaple Fiber Reinforced Low Density Polyethylene Composity” ,Journal of Polynere, Volume 37, No. 24,Grt Brittain. Gibson, O. F., 1994. “Principle of Composite Materials Mechanics”, McGraw-Hill Inc., New York, USA. Idicula, M., Neelakantan, N.R., Oommen, Z., Joseph, K., Thomas, S.,. A study of mechanical properties of woven banana fiber reinforced epoxy composites Materials & Design. (2005), Volume 27, Issue 8, 2006, Pages 689-693. Jones, R. M., 1975. “Mechanics of Composit Materials”, Scripta Book Company, Washington D.C., USA. Karso. T,. (2012), Pengaruh Variasi Suhu Siklus Termal Terhadap Karasteristik Mekanik Komposit HDPE-Sampah Organik. Jurnal Teknik Mesin, Universitas Sebelas Maret, Surakarta. Surdia, T dan Saito, S., 1995, Pengetahuan Bahan Teknik, Pradnya Paramita, Jakarta.en_US
dc.identifier.issn2339-028X
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/5022
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan karakteristik kekuatan tarik dan foto makro patahan uji tarik pada komposit serat batang pisang epoksi akibat perubahan temperatur. Serat diambil dari batang pisang dengan cara perebusan setelah serat terkumpul dilakukan pencucian dengan perlakuan alkali Na(OH) 5% selama 1 jam kemudian serat dikeringkan dengan cara dijemur dibawah sinar matahari selama 6 jam dilanjutkan proses oven selama 1 jam dengan suhu 35 0C, pembuatan komposit dilakukan dengan metode hand-lay-up, arah serat sejajar dengan fraksi volume sebesar 30%, Uji tarik dilakukan mengunakan standart ASTM D 3039, variasi temperatur ruang uji sebesar 29 0C ,35 0C, 45 0C, 55 0C. Dari hasil pengujian tarik diperoleh karakteristik kekuatan tarik akibat perubahan temperatur menurun, kekuatan tarik komposit serat batang pisang pada temperatur 29 0C yaitu sebesar 11.721 N/mm2 dan pada temperatur suhu 55 0C sebesar 7.638 N/mm2. Pada hasil foto makro terlihat struktur patahan spesimen komposit yaitu bergelombang tidak beraturan dan terlihat bahwa patahan yang terjadi berbentuk pull out fiber pada temperatur tinggi maka kejadian ini diakibatkan semakin tinggi suhu pengujian kekuatan resin epoxy semakin menurun.en_US
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Surakartaen_US
dc.subjectSerat batang pisangen_US
dc.subjectEpoxyen_US
dc.subjectHand lay-upen_US
dc.subjectperbahan temperaturen_US
dc.titleKarakteristik Efek Perubahan Temperatur pada Komposit Serat Batang Pisang dengan Perlakuan Naoh Bermetrik Epoxyen_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record