dc.identifier.citation | ACI 363R-92., 1992. State of the Art Report on High Strength Concrete. America Concrete Institute., 1990. ACI 318-89 Building Code Requirements for Reinforce Concrete. Part II. Material Concrete Quality. FifthAdition. Skokie. Illinois. PCA. ASTM., 1995. Concrete and Agregat. Annual Book of ASTM Standart, 4(2). Philadelphia: ASTM, 1995. ASTM C 469-94-02., Standart Test Method for Static Modulus of Elasticity and Poissons’s Ratio of Concrete in Compression. ASTM C 618-03 2003. Standard specification for fly ash and raw calcined natural pozzolan for use as mineral admixture in portland cement concrete. Philadelphia, United States: Annual Book of ASTM Standard ASTM C 642-97. Standard Test Method for Density, Absorption, and Voids in Hardened Concrete. Astuti, A. W., 2006. Perancangan Kegiatan Perawatan Yang Optimal Dengan Menggunakan Metode Reliability Centered Maintenance II (RCM II). Tugas Akhir, Fakultas Teknologi Industri. ITS Surabaya. Crouch, L. K., Hewitt, R. and Byard, B., 2007. High Volume Fly Ash Concrete. 2007 World Coal Ash (WOCA). Northern Kentucky, USA. Istianto, M. M., 2010. Kajian Kuat Desak dan Modulus Elastisitas Beton dengan Bahan tambah Metakolin dan Serat. Skripsi, Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universits Sebelas Maret Surakarta. Kurniawandy, A., Djauhari, Z., Napitu, E. T., 2011. Pengaruh Abu Terbang terhadap Karakteristik Mekanik Beton Mutu Tinggi. Jurnal Teknologi, 11 (1), 55-99. Malhotra, V. M. & Mehta, P. K. 2005. High Performance, High-Volume Fly ash Concrete: materials, mixture proportioning, properties, construction practice, and case histories. , Ottawa, Canada, Suplementary Cementing Materials for Sustainable Development Inc., Ottawa Canada. Mulyono,T., 2004. Teknologi Beton. (2nd ed). Yogyakarta : Andi. Nawy, E.G., 1990. Reinforce Concrete a Fundamental Approach. Terjemahan. (1st ed). Bandung : PT. Erisco. Nugraha, P. & Antoni. 2007. Teknologi Beton. Yogyakarta : Andi. SK SNI T15-1991-03. Tata Cara Perhitungan Struktur Beton Untuk Bangunan Gedung. Jakarta : Departemen Pekerjaan Umum. SNI 1970:2008. Cara Uji Berat Jenis dan Penyerapan Air Agregat Halus. Badan Standarisasi Nasional (BSN). SNI 03-1972-1990. Metode Pengujian Slump Beton. Departemen Pekerjaan Umum. SNI 03-2493-1991. Metode Pembuatan dan Perawatan Benda Uji Beton di Laboratorium. Pusjatan-Balitbang Pekerjaan Umum. SNI 03-2816-1992. Metode Pengujian Kotoran Organik dalam Pasir untuk Campuran Mortar atau Beton. Pusjatan-Balitbang Pekerjaan Umum. SNI 03-2834-2000. Tata cara pembuatan rencana campuran beton normal. Badan Standardisasi Nasional (BSN). SNI 15-2049-2004. Semen Portland. Badan Standardisasi Nasional (BSN). SNI 03-1974-1990. Metode Pengujian Kuat Tekan Beton. Badan Standarisasi Nasional (BSN). Subakti, A.,1995. Teknologi Beton dalam Praktek. Surabaya : Institut Teknologi Surabaya. Tjokrodimuljo, K.,1996. Teknologi Beton. Yogyakarta : Biro Penerbit KMTS FT UGM. Perwitasari , D. S., 2005. Fly ash Batubara sebagai Bahan Substitusi untuk Ordinary Portland Cement (OPC) dengan Portland Pozzolan Cement ( PPC). Seminar Nasional Teknik Kimia Soebar D10 Brotohardjono, Surabaya. Salain, I. M. A. K., 2009. Pengaruh Jenis Semen Dan Jenis Agregat Kasar terhadap Kuat Tekan Beton. Teknologi dan Kejuruan, Vol. 32, 63 - 70. | en_US |