dc.contributor.author | Nandiroh, Siti | |
dc.contributor.author | Priyono, Joko | |
dc.date.accessioned | 2015-03-19T09:42:12Z | |
dc.date.available | 2015-03-19T09:42:12Z | |
dc.date.issued | 2014-05 | |
dc.identifier.citation | Ahyari, Agus., (983). Manajemen Produksi. Yogyakarta: BPFE Budiono, Joffrey., (1993) Analisa Line Balancing dalam Upaya Meningkatkan Output Produksi. Surabaya: Ubaya Puspasari,M.,Purnanda.,11Juni 2013.Retrieved from : http://www.garudafood.com/ourcompany/peanut.html Retno Wulandari., 1 juni 2012.Retrieved from: http://www.PenerapanLine Manufacturing.com Sutalaksana, I.Z.,et. Al., 2006. Teknik Perancangan Sistem Kerja. Bandung: Penerbit ITB. Til, R., Sengupta, S., Fliedner, G., Tracey, M., & Yamada. K., (2005). Teaching Lean Manufacturing Principles Using an Interdisciplinary Project Featuring Industrial/Academic Cooperation. 35th ASEE/IEEE Frontiers in EducationConference S2J-28 William J. 1999. Production Operation Management. McGraw: Hill Boston Yamit, Zulian., 1996. Manajemen Produksi dan Operasi. Yogyakarta: CV. Adipura date deposited: 17:35. | in_ID |
dc.identifier.isbn | 978-602-70259-2-9 | |
dc.identifier.uri | http://hdl.handle.net/11617/5421 | |
dc.description.abstract | PT.Garudafood Putra Putri Jaya Divisi Coated Peanut, Pati, Jawa Tengah melakukan terobosan baru
dengan membuat produk-produk baru antara lain, biskuit, jelly, minuman, kripik, dan yang terbaru yaitu
popcorn. Pada lini 7 kripik kentang Leo, diketahui bahwa kelemahan produktivitas produk dan efisiensi
tenaga kerja dipengaruhi oleh 5 faktor yaitu, pekerjaan yang tidak produktif, sering terjadi kerusakan
mesin, aktivitas kerja yang tidak menghasilkan nilai tambah, lingkungan kerja yang kurang ergonomis,
serta proses cleaning yang terlalu lama. Untuk mengatasi faktor-faktor tersebut maka dilakukan
standarisasi kerja yaitu melakukan analisa dengan menggunakan Tabel Standarisasi Kerja (TSK)
sehingga dapat diketahui cycle time, takt time lead time dan loading time dari proses kerja,serta tabel
Loading Chart untuk mengetahui waktu ideal dan waktu aktualnya. Hasil analisa yang menggunakan
Tabel Standar Kerja (TSK) yaitu pada area Mixing semua operator bekerja dengan optimal. Sedangkan
analisa yang dilakukan dengan menggunakan Loading Chart yaitu pada operator produksi secara
menyeluruh (Sheeting,Langsir Gudang, Frying ) semua operator bekerja secara tidak optimal. | in_ID |
dc.language.iso | id | in_ID |
dc.publisher | Universitas Muhammadiyah Surakarta | in_ID |
dc.subject | Cycle Time | in_ID |
dc.subject | Lead Time | in_ID |
dc.subject | Loading Chart | in_ID |
dc.subject | Loading Time | in_ID |
dc.subject | TSK | in_ID |
dc.title | Analisis Produktivitas Kerja Menggunakan Tabel Standar Kerja (TSK) dan Loading Chart pada Proses Produksi | in_ID |
dc.type | Article | in_ID |