Analisis Daya Saing Daerah dan Implikasinya Terhadap Pembangunan Wilayah di Jawa Tengah
Date
2014Author
Soebagiyo, Daryono
Triyono, Triyono
Cahyono, Yuli Tri
Metadata
Show full item recordAbstract
Daya saing deaerah menjadi salah satu isu dalam pembangunan daerah semenjak
berlakunya kebijakan otonomi daerah. Berdasarkan hasil analisis penelitian tahap
pertama dapat disimpulkan bahwa variabel keunggulan komparatif mempunyai
pengaruh yang signifikan terhadap variabel pembangunan wilayah, sedang variasi
Produktivitas Daerah dapat dijelaskan oleh variabel Keunggulan Kompetitif dan
komparatif, sehingga lebih jauh dikatakan model daya saing daerah yang dibentuk
berdasarkan variabel keunggulan komparatif, variabel keunggulan kompetitif, variabel
produktivitas daerah, dan variabel pembangunan wilayah mampu merepresentasikan
konsep daya saing daerah lebih baik dibandingkan dengan model daya saing daerah
sebelumnya telah ada.
Berdasarlam hasil analisis efisiensi ditemukan 11 daerah kota dan kebupaten
mempunyai efisiensi dan 4 kabupaten tidak memiliki efisiensi. Daya Saing Daerah di
Jawa Tengah berdasarkan Keunggulan Komparatif dan Kompetitif diketahui daerah
yang mempunyai keunggulan komparatif dan kompetitif tinggi terdiri dari 4 daerah.
Pemetaan Daerah Berdasarkan Efisiensi dan Produktivitas Daerah diketahui daerah
yang mempunyai tingkat efisiensi dan produktivitasnya tinggi yang terdiri dari 4 daerah.
Berdasarkan Keunggulan Kompetitif dan Produktivitas Daerah yang tinggi tidak
ditemukan.Berdasarkan Daya Saing Daerah dan Produktivitas Daerah yang tinggi tidak
ditemukan. Berdasarkan Keunggulan Komparatif dan Pembangunan Wilayah yang
tinggi terdapat 4 daerah. Berdasarkan Keunggulan Kompetitif dan Pembangunan
Wilayah yang tinggi ada 2 daerah. Berdasarkan Produktivitas Daerah dan Pembangunan
Wilayah yang tinggi ada 2 kabupaten dan kota