Penentuan Instrumen Persepsi Iklim Keselamatan Berdasarkan Kepuasan Pasien Rawat Inap di Rumah Sakit
Abstract
Penilaian safety climate biasanya dengan menggunakan kuesioner yang diisi oleh karyawan untuk menilai komitmen manajemen dari organisasi dalam penerapan safety.Pengukuran safety climate pada healthcare dapat dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Beberapa kuesioner yang telah dikembangkan dan sering digunakan oleh beberapa peneliti adalah Hospital Survey Of Patient Safety Climate (HSOPSC) dan Safety Climate Questionaire (SAQ). Di Indonesia, telah dikembangkan kuesioner dalam mengukur safety climate pada rumah sakit yaitu kuesioner iklim keselamatan rumah sakit (KIKRS). Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan instrumen penilaian safety climate pada healthcare di Indonesia.Tujuan dari penelitian ini adalah ingin melihat hubungan antara safety climate dengan kepuasan pasien rawat inap serta membandingkan antara ketiga kuesioner untuk 2 RSUD di sebuah propinsi di Indonesia.Kepuasan pasien merupakan salah satu faktor rumah sakit dalam meningkatkan pelayanannya, merupakan ukuran yang penting tentang kinerja rumah sakit dalam memenuhi kebutuhan dan harapan pasien serta dapat menjadi prediksi tentang minat pasien untuk kembali.Kuesioner KIKRS, SAQ, HSOPSC dan kepuasan pasien disebarkan pada 2 RSUD di sebuah propinsi dengan jumlah responden 60 gabungan perawat dan dokter, dan 60 pasien rawat inap. Penelitian ini memggunakan analisis statistik regresi linear untuk mengetahui hubungan antara iklim keselamatan dengan kepuasan pasien rawat inap.Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa semua kuesioner dari kedua RSUD telah memenuhi uji Kolmogorov-Smirnov, semua data yang diperoleh juga tidak terjadi, semua data juga menunjukkan tidak ada autokorelasi atau tidak terdapat autokorelasi positif maupun negatif.Hasil regresi linear menunjukkan bahwa kuesioner HSOPSC memiliki konsistensi yang paling baik dan memiliki nilai Y (kepuasan pasien) tertinggi.