dc.identifier.citation | Al-Musawi, Khalil. 1999. Bagaimana Membangun Kepribadian. Jakarta: Lentera Basritama. Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah, FKIP, UMS., 2006. “Kumpulan Otobiografi Mahasiswa Penempuh Matakuliah Komposisi”. Tahun 2006. Khalwat Hikmat, Mauly. 2006. “Peningkatan Kemampun dan Kemandirian Mahasiswa melalui Pembelajaran Kolaboratif (Collaborative Learning)”. QAC. UMS. Kompas. 2006. “Menulis Perjalanan” . Kompas, 10 Agustus 2006. Maslakhah, Siti. 2005. “Menulis tidak Semudah Membaca” dalam Menuju Budaya Menulis: Suatu Bunga Rampai. Yogyakarta: Tiara Wacana. Masri Sareb Putra, R. 2005. Menulis: Meningkatkan dan Menjual Kecerdasan Verbal-Linguistik Anda. Malang: Dioma. Sabardila, Atiqa; Agus Budi Wahyudi. 2006. “Rangkaian Teknik Pemberian Tugas, Latihan, dan Tanya-Jawab serta Teknik Parafrasa dan Identifikasi Komponen Tutur untuk Peningkatan Penguasaan Ragam Bahasa: PTK dalam Matakuliah Analisis Ragam Bahasa”. QAC. UMS. Sudartomo, M. 2005. “Membangun Komunitas Tulis” dalam dalam MenujuBudaya Menulis: Suatu Bunga Rampai. Yogyakarta: Tiara Wacana. Sudaryanto. 1993. Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa. Yogyakarta: Duta Wacana University Press. Sufanti, Main; Isminatun; Triyatno. 2006. “Peningkatan Kompetensi Menulis Pengalaman Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Gatak melalui Pola Latihan Berjenjang”. Departemen Pembinaan Tenaga Kependidikan dan Ketenagaan Perguruan Tinggi (PPTK dan KPT), Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional. Sumartono. 2003. Kecerdasan Komunikasi (Rahasia Hidup Sukses). Jakarta: Gramedia. Tarigan, Djago; Henry Guntur Tarigan. 1987. Teknik Pengajaran Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa. Yasin, Anas. 2000. “Pengembangan Keterampilan Menulis melalui Latihan Pengalihan Genre Wacana dan Jenis Teks Hasil Penelitian Tindakan Tahap Perencanaan. Forum. Nomor 03, Tahun XXV/Edisi September 2000. | en_US |
dc.description.abstract | Pedoman penulisan otobiografi sebagai bahan pembelajaran terdiri atas dua bagian:
pedoman utama dan tambahan. Pedoman utama berisi hal pokok, yaitu: variasi bahasa,
materi cerita, dan judul yang disesuaikan dengan minat masing-masing mahasiswa.
Variasi bahasa yang digunakan adalah bahasa keseharian mahasiswa; materi cerita
dapat berupa pengalaman pribadi mahasiswa dari masa kecil sampai sekarang;
sedangkan judul dapat disesuaikan dengan permasalahan yang umumnya dipaparkan
dalam otobiografi. Mahasiswa diminta untuk menyusun otobiografi secara kronologis,
dari pengalaman masa kecil sampai sekarang. Adapun pedoman tambahan berisi
ketentuan tentang jumlah kosakata, frasa, maupun kalimat yang ingin dicapai. Adapun
penulisan subjudul disesuaikan dengan kebutuhan. Silabus penulisan otobiografi berisi
enam standar kompetensi untuk enam kali pertemuan. Di samping itu, silabus juga berisi
paparan indikator, pengalaman belajar, materi pokok, metode, dan penilaian. | en_US |