dc.identifier.citation | Crawford, L.H. (1997). A Global Approach to Project Management Competence. AIPM National Conference. Brisbane: AIPM. Dick, W. dan Carey, L. (2005). The Systematic Design of Instruction. New York: Harper Collins Publisher. Gale, A. dan Mike, B. (2002). Project Management Professional Development: An Industry Led Programmed. Journal of Management Development, 22 (5), hlm. 410-425. Moratis, L. dan Jeroen, H. (2006). A Dual Challenge Facing Management Education: Simulation- Based Learning and Learning about CSR. Journal of Management Development, 25(3), hlm. 213-231. Project Management Institute (2002), Project Manager Competency Development (PMCD) Framework. Pennsylvania: Project Management Institute Inc. Swaak dan Jone (2001). Discovery Simulations and the Assessment of Intuitive Knowledge. Journal of Computer Assisted Learning, Vol. 17 Issue 3, pp. 284-294. Zoloxochitl, A. C. dan Berges, M. L. (2005). A Simulation Model to Develop Project Management Competencies and to Accelerate the Learning Process. 3 308 rd International Conference on Manufacturing Research (ICMR 2005) Incorporating the 21 st UK National Conference on Manufacturing Research (NCMR). Cranfield University. Zwikael, O., Shtub, A., and Chih, Y. (2013). Simulation-Based Training for Project Management Education: Mind the Gap, As One Size Does Not Fit All. Journal of. Management In Engineering. 10.1061/(ASCE)ME.1943-5479.0000238. 04014035. | in_ID |
dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengukur efektivitas model pelatihan berbasis simulasi dalam
meningkatkan kompetensi karyawan industri manufaktur. Pengukuran ini menyangkut tiga
aspek, yaitu: (a) kognitif, (b) afektif, dan (c) psikomotorik. Aspek kognitif berkenaan dengan
pengetahuan karyawan industri mengenai manajemen proyek (project management
knowledge). Aspek afektif berkenaan dengan perilaku karyawan dalam menghadapi proyek
(personal competency). Aspek psikomotorik berkenaan dengan kemampuan karyawan industri
dalam mengaplikasikan pengetahuan manajemen proyek. Desain eksperimen dengan kelompok
eksperimen dan kelompok kontrol pretest dan posttest acak (randomized pretest-posttest
control/group design) digunakan dalam pengukuran efektivitas model ini. Hasil penelitian
menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan antara nilai pretest dan posttest untuk
kelompok kontrol dan kelompok eksperimen pada aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik.
Berdasarkan hasil penelitian tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa model pelatihan
berbasis simulasi ternyata efektif dalam meningkatkan kompetensi manajemen proyek
karyawan industri manufaktur. | in_ID |