Show simple item record

dc.contributor.authorHandayani, Naniek Utami
dc.contributor.authorSirait, Fernando
dc.date.accessioned2016-04-26T05:34:18Z
dc.date.available2016-04-26T05:34:18Z
dc.date.issued2016-03-23
dc.identifier.citationAgustin, C., dan Singh,J. (2005). Curvi linear effects of consumer loyalty determinants in relational exchanges. Journal of Marketing Research, 42. Chiou, J.-S., Wu,L.-Y., dan Chuang, M.-C. (2010). Antecedents of retailer loyalty: Simultaneously investigating channel push and consumer pull effects. Journal of Business Research, 63, 431–438. Ghozali, I. (2011). Structural Equation Modeling Metode Alternatif dengan Partial Least Square (PLS), (edisi 3). Semarang: Badan Penerbit Undip. Grayson, K., dan Ambler, T.(1999). The dark side of long-term relationships in marketing services. Journal of Marketing Research, 36, 132–141. Griffin, Jill. 2003. “Customer Loyalty Menumbuhkan dan Mempertahankan Kesetiaan pelanggan”. Jakarta: Erlangga. Kim, H.-S., dan Yoon, C.-H. (2004). Determinants of subscriber churn and custome rloyalty in the Korean mobile telephony market. Telecommunications Policy, 28, 751–765. Knox, S.D., dan Denison, T.D.(2000). Store loyalty: Its impact on retail revenue. An empirical study of purchasing behaviour in the UK. Journal of Retailing and Consumer Services, 7(1), 33–45. Reichheld, F.F. dan Sasser, W.E.,Jr. (1990). Zero defects: Quality comesto service. Harvard Business Review, 68, 105–111 Raimondo, M.A., Gaetano, M., dan Costabile, M.(2008). How relationship age moderates loyalty formation: The increasing effect of relational equity on customer loyalty. Journal of Service Research, 11(2), 142–160. Singh, J., dan Sirdeshmukh, D. (2000). Agency and trust mechanisms in consumer satisfaction and loyalty judgments. Journal of the Academy of Marketing Science, 28(1), 150–168. Sirdeshmukh, D., Singh, J., dan Sabol,B.(2002). Consumer trust, value, and loyalty in relational exchanges. Journal of Marketing, 66, 15–37. Tjiptono, Fandy. 2000. Prinsip & Dinamika Pemasaran. Edisi Pertama. J & J Learning. Yogyakartain_ID
dc.identifier.issn2337-4349
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/7124
dc.description.abstractMemiliki pelanggan yang loyal merupakanimpian dari setiap pelaku bisnis. Saat ini para ahli telah mencoba untuk membangun konsep dan teori tentang loyalitas pelanggan barang atau jasatermasuk pada industri telekomunikasi seluler. Para ahli berpendapat bahwa pembentukan loyalitas pelanggan pada industri telekomunikasi seluler memiliki karakteristik yang berbeda dengan industri jasa pada umumnya terutama peranan relationship age (umur pemakaian) pada loyalitas pelanggan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh relationship age terhadap relational equity, trust, dan cutomer satisfaction dalam membangun loyalitas pelanggan telepon seluler. Loyalitas pelanggan dalam penelitian dibagi menjadidua dimensi yaitu attitudinal loyality dan behavioral loyality. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Partial least Square (PLS). Penelitian ini menjelaskan bahwa di Indonesia relationship age tidakmemiliki pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan kedua dimensi loyalitas pada industri telepon seluler. Hasil penelitian juga menunjukan bahwa relational equity memiliki pengaruh positif dalam peningkatan loyalitas pelanggan pada industri telekomunikasi seluler di Indonesia.in_ID
dc.language.isoidin_ID
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Surakartain_ID
dc.subjectrelationship agein_ID
dc.subjectloyalitasin_ID
dc.subjectPartial Least Square (PLS)in_ID
dc.titlePeran Relationship Age Dalam Membentuk Loyalitas Pelanggan Telepon Selulerin_ID
dc.typeArticlein_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record