Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keterlambatan Pada Proyek Pemerintahan di Kota Kupang
Abstract
Pembangunan proyek konstruksi di Kota Kupang, akhir-akhir ini mengalami perkembangan yang sangat pesat. Banyak gedung, bendungan, embung dan jalan raya dibangun guna mengakomodir kebutuhan masyarakat. Masyarakat akan sejahtera, perekonomian akan maju dan juga kehidupan sosial semakin dinamis jika didukung oleh infrastruktur yang baik. Hasil penelitian menitikberatkan pada faktor-faktor penyebab keterlambatan pada proyek pemerintahan di Kota Kupang.Penelitian ini menggunakan kuisioner yang disebar ke berbagai kontraktor di Kota Kupang. Hasil penelitian mengemukakan 3 faktor yang mempunyai nilai importance teratas yakni: terlambat persetujuan shop drawing (57. 56 %), perubahan dalam perencanaan dan spesifikasi (54.50 %), kekurangan tenaga kerja (53.94 %) sedangkan tiga faktor yang menduduki peringkat terbawah antara lain: pemogokan (20.72 %), pekerjaan tambah (25.00 %) dan keadaan tanah (26.52 %). Solusi yang diusulkan yakni terlambat persetujuan shop drawing, Pemerintah sebagai owner harus secepatnya menyetujui drawing yang diusulkan oleh perencana. Kekurangan tenaga kerja.Tukang dan mandor, merupakan sumber daya utama yang ada diproyek.Karena itu perlu mengadakan pelatihan atau pendampingan bagi tenaga kerja, sehingga kekurangan tenaga kerja dapat ditanggulangi.