Show simple item record

dc.contributor.authorSusilawati, Siti Azizah
dc.contributor.authorAnwar, Baharudin Syaiful
dc.contributor.authorKhoirunisa, Nanda
dc.date.accessioned2016-10-24T06:05:13Z
dc.date.available2016-10-24T06:05:13Z
dc.date.issued2016-08-03
dc.identifier.citationChander, G., L, B. & Barsi, J. A., 2007. Revised Landsat-5 Thematic Mapper Radiometric Calibration. IEEEGeoscience and Remote Sensing Letters, 4(3), pp. 490-494. Chander, G., Markham, B. L. & Helder, D. L., 2009. Summary of current radiometric calibrationcoefficients for Landsat MSS, TM, ETM+, and EO-1 ALI sensors. Remote Sensing of Environment, Volume 113, pp. 893903. Pratama, GE, 2013, Rencana Pengembangan Ruang Terbuka Hijau Berdasarkan Distribusi Suhu Permukaan dan Temperature Humidity Index (THI) di Kota Surakarta, Skripsi IPB, Bogor. Reeves, R. G., Anson, A. & Landen, D., 1975. Manual of Remote Sensing. First Edition ed. Virginia: American Society of Photogrammetry. Sunarhadi, M.A., Halwat, Mauly H, Supriyadi, Agus. 2014. Empowering Student Participation in Disaster Risk Reduction (DRR). International Progress Workshop of Child Rights, Classroom and School Management, Lund University, Kerala. India. Sunarhadi, M.A., Halwat, Mauly H, Supriyadi, Agus, Rosmusson, Bodil. 2015. Pengembangan Model Sekolah PAS (Prepare and Safe) dalam Pendidikan Pengurangan Risiko Bencana. Pertemuan Ilmiah Tahunan Ikatan Ahli Bencana Indonesia Tahun 2015.in_ID
dc.identifier.isbn978-602-361-045-7
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/7851
dc.description.abstractKota Surakarta merupakan salah satu kota besar di Jawa Tengah yang saat ini tengah mengalami perkembangan yang pesat. Perkembangan Kota Surakarta ditunjukkan dengan adanya peningkatan sebesar 3.66 % dari tahun 2007 sampai dengan tahun 2011, hal ini mengakibatkan adanya ancaman gangguan iklim mikro di wilayah tersebut. Salah satu ancaman perubahan iklim mikro pada suatu kawasan adalah fenomena Urban Heat Island. Berdasarkan analisis citra landsat 7 tahun 2003 dan 2011 ancaman Urban Heat Island dapat diketahui dengan menganalisis NDVI dan LST dimana hasil analisis menunjukkan bahwa rata-rata indeks kerapatan vegetasi Kota Surakarta pada tahun 2003 adalah -0,4 – 0,1 (vegetasi kerapatan jarang – sedang) dan -0,4 – 0,1 (vegetasi kerapatan jarang – sedang) pada tahun 2011, secara keseluruhan wilayah Kota Surakarta luasan vegetasi kerapatan jarang meningkat merata pada setiap kecamatan.Berdasarkan analisis LST pada citra landsat 7 tahun 2003 menunjukkan bahwa rata-rata suhu permukaan tanah Kota Surakarta 33,1˚ C – 35˚ C dan meningkat menjadi 36˚ C - 37˚ C pada tahun 2011, sedangkan Rata-rata suhu permukaan daratan di sekitar Kabupaten Karanganyar, Sukoharjo, Klaten dan Boyolali adalah 29,1 – 31 37˚ C. Upaya partisipatif oleh peserta didik dalam mitigasi Urban Heat Island dapat berupa partisipatif dalam pengukuran di lapangan, pembuatan instrumen sosialisasi, pembentukan kelompok studi dan implementasi kurikulum bencana.in_ID
dc.language.isoidin_ID
dc.publisherMuhammadiyah University Pressin_ID
dc.subjectUrban Heat Islandin_ID
dc.subjectpeserta didik bencana klimatologisin_ID
dc.titlePengenalan Urban Heat Island Pada Peserta Didik Sebagai Upaya Mitigasi Bencana Klimatologis di Kota Surakartain_ID
dc.typeArticlein_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record