Show simple item record

dc.contributor.authorHanifa, Berry Fakhry
dc.contributor.authorIsmi, Nadya
dc.contributor.authorSetyobudi, Wahyu
dc.contributor.authorUtami, Budhi
dc.date.accessioned2016-11-03T01:42:57Z
dc.date.available2016-11-03T01:42:57Z
dc.date.issued2016-05-21
dc.identifier.citationBROWER, J.E. DAN ZARR, J.H. 1997. FIELD AND LABORATORY FOR GENERAL ECOLOGY, W.M.C BROWN COMPANY PUBLISHING, PORTUGUE, IOWA. BUDEN, D.W. 2000. THE REPTILES OF POHNPEI. FEDERATED STATED OF MICRONESIA. MICRONESIA, 32 (2): 155-180 HAMIDY, A., MULYADI DAN ISMAN. 2007. HERPETOFAUNA DI PULAI WAIGEO (IN PRESS). PP: 4 HEYER, W. R. , DONNELLY, M.A., MCDIARMID R.W., HAYEK, L.C., AND FOSTER M.S. 1994. MEASSURING AND MONITORING BIOLOGICAL DIVERSITY: STANDARD METHODS FOR AMPHIBIANS. SMITHSONIAN INSTITUTION PRESS, WASHINGTON. HOWELL, K. 2002. AMPHIBIANS AND REPTILES: THE REPTILES IN DAVIES G. AND HOFFMAN M. (EDS). AFRICAN FOREST BIODIVERSITY: A FIELD SURVEY: MANUAL FOR VERTEBRATE. ISKANDAR, D.T. 1998. THE AMPHIBIAN OF JAVA AND BALI. RESEARCH AND DEVELOPMENT CENTRE FOR BIOLOGY-LIPI-GEF-BIODIVERSITY COLLECTION PROJECT. BOGOR. ISKANDAR,D.T. DAN COLIJN, E.2000. PRELIMINARY CHECKLIST OF SOUTHEAST ASIAN AND NEW GUINEAN HERPETOFAUNA: AMPHIBIANS. TREUBIA, 31 (3): 1−133. KREBS, C.J. 1978. ECOLOGICAL METHODOLOGY. HARPER AND ROW PUBLISHER. NEW YORK KUSRINI, D.M. 2009. PEDOMAN PENELITIAN DAN SURVEI AMPHIBIA DI LAPANGAN. DEPARTEMEN KONSERVASI SUMBERDAYA HUTAN DAN EKOWISATA FAKULTAS KEHUTANAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR. NATUS I. R. 2005. BIODIVERSITY AND ENDEMIC CENTRE OF INDONESIAN TERRESTRIAL VERTEBRATES. BIOGEOGRAPHY INSTITUTE OF TRIER UNIVERSITY. ZUG, G. R. 1993. HERPETOLOGY: AN INTRODUCTORY BIOLOGY OF AMPHIBIANS AND REPTILES. ACADEMIC PRESS. SAN DIEGO CALIFORNIA.in_ID
dc.identifier.issn2557-533X
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/7923
dc.description.abstractOrdo Anura merupakan salah satu kelompok hewan yang berpotensi menjadi indikator alami pada suatu daerah. Salah satu spesies dari kelompok Ordo Anura yang dapat dijadikan bio indikator yang baik adalah Leptobrachium hasseltii. Keberadaan spesies L.hasseltii yang melimpah menandakan kualitas lingkungan yang masih baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengukur keanekaragaman dan kemelimpahan spesies L.hasseltii dan spesies dari Ordo Anura yang lain di tempat wisata air terjun Ironggolo Kediri dan Roro kuning Nganjuk untuk mengetahui kondisi lingkungan secara berkala pada beberapa bulan terakhir. Penelitian dilakukan sejak Januari-April 2016. Metode yang digunakan adalah Visual Encounter Survey dan transek. Dari hasil pengamatan, dapat disimpulkan bahwa kondisi lingkungan di dua wisata air terjun terhitung sejak Januari hingga April 2016 menunjukan kualitas yang baik berdasarkan kemelimpahan spesies Leptobrachium hasseltii dan spesies Anura yang lain.in_ID
dc.language.isoidin_ID
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Surakartain_ID
dc.subjectkemelimpahanin_ID
dc.subjectAnurain_ID
dc.subjectRorokuningin_ID
dc.subjectIronggoloin_ID
dc.subjectBio indikatorin_ID
dc.titleKajian Keanekaragaman dan Kemelimpahan Ordo Anura Sebagai Indikator Lingkungan Pada Tempat Wisata di Karesidenan Kediriin_ID
dc.typeArticlein_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record