dc.identifier.citation | Agustina, P. (2013). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Ekosistem Dan Pencemaran Lingkungan 790 Bermuatan Kecakapan Hidup (Life Skills) Menggunakan Model Inkuiri Terbimbing Untuk Siswa Kelas X Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 3 Surakarta. Tesis tidak diterbitkan. Malang: PPS UM. Bakar, Elif. B., Senoy. A., Hakan. (2006). Preservice Science Teachers Beliefs About Science Technology And Their Implication In Society. Eurasia Journal of Mathematics, Science and Technology Education, Volume 2(3):19-32. Borg, W.R. & M.D. Gall. (1984). Educational Research An Introduction. USA: Pearson Education Company. Herliani. (2008). Penggunaan Pendekatan Sains Teknologi Masyarakat terhadap Peningkatan Kreativitas Berpikir Pada Mata Kuliah Dasar-Dasar PBM Biologi. Jurnal Didaktika. Volume 9(1). Jumantoro. (2012). Pengaruh Model Pembelajaran Sains Teknologi Masyarakat Dan Lingkungan Terhadap Hasil Belajar Dan Sikap Ilmiah Siswa. Diakses dari http://pasca.undiksha.ac.id/e-journal/index.php/jurnal_ipa/article/download /480/272 Kementerian Pendidikan Kebudayaan. (2013). Implementasi Kurikulum 2013. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Pusat Kurikulum. Lazim, M. (2013). Penerapan Pendekatan Saintifik Dalam Pembelajaran Kurikulum 2013. Diakses da http://p4tksb-jogja.com. Martin, X.S. (2008). The Competitiveness Index: Measuring the Productive Potential of Nations. The Global Competitiveness Report 2008-2009. Diakses dari www.weforum.org. OECD. (2004). Learning For Tomorrow’s World: First Results From PISA 2003. Paris, France: OECD OECD. (2007). PISA 2006 Science Competencies For Tomorrow’s World. Volume 1. Paris, France: OECD Poedjiadi, A. (2005). Sains Teknologi Masyarakat Model Pembelajaran Kontekstual Bermuatan Nilai. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Poedjiadi, A. (2007). Sains Teknologi Masyarakat Model Pembelajaran Kontekstual Bermuatan Nilai. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Samani, M. (2010). Menggagas Pendidikan Bermakna: Integrasi Life Skills, KBK, CTL, dan MBS. Surabaya: Penerbit SIC. Titin. (2012). Pembelajaran Biologi Menggunakan Model Sains Teknologi Masyarakat (STM) Berbasis Proyek Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Dan Sikap Peduli Lingkungan. Jurnal Inkuiri. Vol 1, No. 3. Diakses dari http://jurnal.pasca.uns.ac.id. Tola, B. (2008). Peningkatan Mutu Pendidikan Melalui UN. Makalah disajikan dalam Diskusi Publik KAHMI ”Tantangan Peningkatan Mutu Pendidikan Nasional”, tanggal 9 Mei 2008. Yager, Stuart. Y., Robert. L., Gilsun. (2006). The Advantages of an STS Approach Over a Typical Textbook Dominated Approach in Middle School Science. Journal School Science and Mathematic, Volume 106(5):248-260. Yoruk, N. (2010). The effects of science, technology, society and environment (STSE) education on students’ career planning. Journal China Education Review, ISSN 1548-6613, USA, Volume 6(8):68-74. | in_ID |
dc.description.abstract | Penelitian pengembangan ini bertujuan untuk menghasilkan produk perangkat pembelajaran
pencemaran lingkungan berpendekatan saintifik dengan model sains teknologi masyarakat (STM) untuk siswa
kelas X SMA Negeri 1 Pemangkat berupa silabus, RPP, LKS, dan instrumen penilaian. Model pengembangan
yang digunakan adalah model pengembangan Borg&Gall yang dimodifikasi. Hasil analisis data skor penilaian
perangkat pembelajaran oleh ahli dan praktisi pelaksana pembelajaran di lapangan menunjukkan skor persentase
penilaian <p> di atas 85% yang menunjukkan bahwa seluruh perangkat pembelajaran berkategori sangat baik.
Uji keterbacaan kelompok kecil menunjukkan bahwa LKS pencemaran lingkungan memperoleh persentase
penilaian <p> sebesar 82,39% sehingga LKS berkategori baik. Ujicoba utama menunjukkan bahwa hasil gain
score <g> berkisar antara 0,5 – 0,6 yang berarti perangkat pembelajaran memiliki tingkat keefektifan sedang
atau cukup efektif diterapkan dalam pembelajaran. Hasil pretest dan posttest menunjukkan bahwa rata-rata
capaian hasil belajar siswa berdasarkan tes meningkat dengan diterapkannya perangkat pembelajaran
berpendekatan saintifik menggunakan model STM. | in_ID |