Show simple item record

dc.contributor.authorFuadi, Ahmad M.
dc.contributor.authorSediawan, Wahyudi B.
dc.contributor.authorRochmadi
dc.contributor.authorPurwono, Suryo
dc.date.accessioned2017-04-27T01:37:06Z
dc.date.available2017-04-27T01:37:06Z
dc.date.issued2007-12-13
dc.identifier.citationBasta,J., Holtinger,I.,Hook,J., 1991, Controling the profil of metal in the pulp before Hydrogen eroxide treatment, 6 th International Symposium on Wood and Pulping Chemistry Notes, Appita, Parkville, Victoria, Australia, page: 237 Coakly,J., Honsen,P.V.,Heiningen,A.V.,Cross,T.,2001, MFO Induction in Fish By Filtrates From Chlorine Dioxide Bleaching of Wood Pulp, Wat.,Rest.,35, 921-928. Dence, C.W., Reeve,D.W., 1996, Pulp Bleaching Principle and Practice, Tappi Perss, Atlanta, Page:349-415. Fengel, D., dan Wegener, G., 1983, Wood :Chemistry, Ultrastructure, Reaction, ed.1, Gadjah Mada University Perss, Jogjakarta. Freudenberg, K., 1967, Chern. Ber. 100.,172-188. Lopez, F., Diaz, MJ., Eugenio, M.E., Ariza.L, Rodriguez,A., Jimenez,L., 2003 Optimization of Hydrogen Peroxide in Totally Chlorine Free Residues, Bioresource Technology, 87, 225-261. Nakatama, K., Motoe, Y., Ohi,H., 2004, Evaluation of Chloroform Formed in Process of Kraft Pulp BleachingMil Using Chlorine Dioxide, L, Wood Sci., 50,242-247.in_ID
dc.identifier.issn1412-9612
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/8559
dc.description.abstractHidrogen peroksida merupakan salah satu bahan pemutih yang pada penggunaannya tidak menimbulkan pencemaran terhadap lingkungan. Hal ini yang menjadikan peran hidrogen peroksida pada proses bleaching untuk menggantikan senyawa yang mengandung klor menjadi sangat penting: Namun demikian, perlu diperhatikan akibat penggunaan hidrogen peroksida terhadap kualitas pulp yang diputihkan. Pada penelitian ini, diamati pengaruh penggunaan H202 pada proses bleaching terhadap degradasi selulosa. Sebanyak 20 gram pulp kering yang akan dibleaching mula-mula dikenakan proses chelating. Kemudian, pulp dimasukkan dalam kantong plastik dengan ditambah 2,5 % H202 serta NaOH pada berbagai konsentrasi, dicampur sampai benar-benar merata. Selanjutnya, campuran dimasukkan dalam water bath pada suhu 70oC pada berbagai waktu. Hasil bleaching yang diperoleh diamati viskositas serta bilangan kappanya. Hasil penelitian menunjukkan proses bleaching dengan berbagai kondisi yang dilakukan tidak menyebabkan degradasi selulosa yang berarti, hal ini ditunjukkan dengan penurunan viskositas pulp yang tidak terlalu besar yaitu sekitar 8 %, sementara penurunan bilangan kappanya cukup besar yaitu mencapai sekitar 23 %.in_ID
dc.language.isoidin_ID
dc.publisherMuhammadiyah University Pressin_ID
dc.subjectBleachingin_ID
dc.subjectdegradasi selulosain_ID
dc.subjecthidrogen peoksidain_ID
dc.titleDegradasi Selulosa Pada Proses Bleaching Dengan H202in_ID
dc.typeArticlein_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record