Show simple item record

dc.contributor.authorSoesanto, Rayinda Pramuditya
dc.contributor.authorRizana, Afrin Fauzya
dc.contributor.authorAndrawina, Luciana
dc.date.accessioned2017-05-29T01:48:18Z
dc.date.available2017-05-29T01:48:18Z
dc.date.issued2017-03-22
dc.identifier.citationAmbrosini, V. & Billsberry, J., 2007. Person-Organisation Fit : An Invisible Hand Facilitating the Transfer of Tacit Knowledge. Warwick, s.n., pp. 1-8. Andrawina, L., 2009. Relationship between knowledge sharing and absorptive capacity moderated by organizational and technology factors: a conceptual model. Hong Kong, IEEM. Argote, L. & Ingram, P., 2000. Knowledge Transfer : A Basis for Competitive Advantage in Firms. Organizational Behavior and Human Decision Processes , pp. 150-169. Asegaff, M. & Wasitowati, 2015. Knowledge sharing sebagai sumber inovasi dan keunggulan bersaing pada Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) sektor batik. Semarang, Proceedings of the Conference In Business, Accounting, And Management (CBAM), pp. 208-221. Badan Pusat Statistik, 2014. Jumlah Angkatan Kerja, Penduduk Bekerja, Pengangguran, TPAK dan TPT, 1986–2013. [Online] Available at: http://www.bps.go.id/linkTabelStatis/view/id/973m[Accessed 3 Desember 2015]. Emery, J. D., 2002. Designing Firm Integrating Process from the Knowledge-based View. s.l., s.n., pp. 1-7. Evans, M. M., Dalkir, K. & Bidian, C., 2014. A holistic view of the knowledge life cycle: the Knowledge Management Cycle (KMC) model. The Electronic Journal of Knowledge Management, 12(2), pp. 85-97. Faust, B., 2007. Implementation of Tacit Knowledge Preservation and Transfer Methods. Venna, s.n., pp. 1-12. Gouza, A., 2006. Key Factors of Knowledge Transfer Within Unviersity Spin-offs. Jornada Conference, pp. 1-22. Huang, N., Wei, C. C. & Chang, W. K., 2007. Knowledge management: modeling the knowledge diffusion in community of practice. Kybernetes, 36(5/6), pp. 607-621. Kang, Y., Kim, S. & Chang, G., 2008. The impact of knowledge sharing on work performance: an empirical analysis of the public employees’ perceptions in South Korea. International Journal of Public Administration, 31(14), pp. 1548-1568. Kurniawati, A., Andrawina, L. & Puspitasari, W., 2010. The Relationship among Organizational Factors, Knowledge Sharing and Work Performance. Yogyakarta, IEEE. Kurniawati, A., Samadhi, T. A. & Wiratmadja, I. I., 2016. Relationship among Individual Factors, Knowledge Sharing, and Work Performance: A Conceptual Model from Baby Boomers, Generation X, and Generation Y Perspective. Bali, IEEE. Kurniawati, A., Samadhi, T. A., Wiratmadja, I. I. & Soesanto, R. P., 2016. The Impact of Source, Recipient, and Tacit Knowledge Characteristics on Tacit Knowledge Transfer Effectiveness. Taipei, APIEMS. Tangaraja, G., Rasdi, R., Ismail, M. & Samah, B. A., 2015. Fostering knowledge sharing behaviour among public sector managers: a proposed model for the Malaysian public service. Journal of Knowledge Management, 19(1), pp. 121-140. Wilkesmann, U., Wilkesmann, M. & Virgillito, A., 2007. Requirements for Knowledge Transfer in Hospitals : How Can Knowledge Transfer be Supported in Hospitals?. Discussion Papers des Zentrums für Weiterbildung Nr. 2, pp. 1-28. Zack, M., 1999. Developing a knowledge strategy. California Management Review, pp. 125-145.in_ID
dc.identifier.issn2337-4349
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/8669
dc.description.abstractManusia merupakan komponen utama di sebuah industri, terlebih di industri kecil dan menengah. Saat ini manusia telah menjadi aset bagi sebuah perusahaan, karena pengetahuan tersebut diakumulasi menjadi pengalaman dan tersimpan di dalam manusia. Pengalaman yang dimiliki oleh manusia berbentuk tacit dan terkadang sulit untuk di ekstraksi menjadi sebuah prosedur atau standar yang dapat digunakan di perusahaan. Permasalahan yang sering terjadi di industri kecil dan menengah adalah banyaknya turnover pegawai, sehingga pengalaman dan pengetahuan yang dimiliki oleh pekerja akan hilang dari perusahaan karena tidak tersimpan dengan baik di perusahaan. Dengan turnover yang tinggi, maka ini menyebabkan cepatnya pergantian karyawan dan sangat sulit bagi perusahaan untuk mencari pekerja yang sesuai dengan standar kompetensi yang diinginkan. Diperlukan waktu agar pekerja baru dapat mencapai tingkat kompetensi tertentu, permasalahan tersebut berakibat pada kinerja perusahaan yang menurun dalam memenuhi permintaan pasar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi kinerja tiap individu agar dapat membantu perusahaan industri kecil dan menengah untuk merancang strategi dalam mempercepat proses pembelajaran bagi pekerja sehingga para pekerja dapat dengan cepat beradaptasi dengan lingkungan baru dan mencapai standar kompetensi yang diinginkan. Di penelitian ini, perspektif yang digunakan adalah perspektif dari individu pekerja dan organisasi yang dihubungkan dengan kinerja tiap individu dari pekerja melalui media. Perspektif individu terdiri dari karakteristik penyedia pengetahuan dan karakteristik penerima pengetahuan. Perspektif organisasi terdiri dari struktur organisasi, pelatihan pegawai, dukungan manajemen, reward dari organisasi, dan budaya organisasi. Satu perusahaan industri kecil dan menengah dijadikan objek studi kasus di penelitian ini. Metode wawancara digunakan untuk mendapatkan pemahaman mengenai situasi yang terjadi di objek studi kasus dan untuk menguji apakah model yang dihasilkan sesuai dengan permasalahan di objek studi kasus. Hasil dari penelitian ini akan memberikan informasi bagi perusahaan mengenai apa saja yang harus diperhatikan dalam merancang strategi knowledge sharing antar pekerja agar proses pembelajaran pekerja baru menjadi lebih cepat.in_ID
dc.language.isoidin_ID
dc.publisherUniversitas Muhammadiyah Surakartain_ID
dc.subjectknowledge sharingin_ID
dc.subjectindustri kecil menengahin_ID
dc.subjecttacit knowledgein_ID
dc.titleKnowledge Sharing Antar Pekerja di Industri Kecil Menengah Konveksi Berdasarkan Faktor Individu dan Organisasiin_ID
dc.typeArticlein_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record