Show simple item record

dc.contributor.authorHendriawan, Nandang
dc.date.accessioned2017-07-25T03:34:31Z
dc.date.available2017-07-25T03:34:31Z
dc.date.issued2017-05-22
dc.identifier.citationBintarto. (1979). Pengantar Geografi sosial. Yogyakarta : Karya Sekip. Budimansyah, Dasim, dkk. (2004). Dinamika Masyarakat Indonesia. Bandung : PT. Genesindo. H. Kodhyat, 1996, Sejarah Pariwisata dan Perkembangannya di Indonesia, Penerbit Grasindo, Jakarta Kusudianto Hadinoto, 1996, Perencanaan Pengembangan Destinasi Pariwisata, Penerbit Universitas Indonesia, Jakarta Marpaung. H, 2002, Pengetahuan Kepariwisataan, Penerbit Alfabeta, Bandung Pendit, N.S, 1999, Ilmu Pariwisata Sebuah Pengantar Perdana, Penerbit, PT. Anem Kosong Anem Pitana, I Gde, 2005, Sosiologi Pariwisata, Penerbit Andi, Yogyakarta Rafi’i, Suryatna. (1983). Metode Statistika Analisis. Bandung : Binacipta Riduwan. (2010). Dasar-dasar Statistika. Bandung : ALFABETA Sumaatmadja, Nursid. (1988). Studi Geografi Suatu Pendekatan dan Analisa Keruangan. Bandung : PT. Alumni. Spillane, J J, 1994, Pariwisata Indonesia Siasat Ekonomi dan Rekayasa Kebudayaan, Penerbit Kanisius, yogyakarta Sya, Ahman. (2011). Pengantar Geografi. Bandung: LPPM Universitas Bina Sarana Informatika (BSI). Prawirosentono, Suyadi. (2007). Filosofi Baru Tentang Manejemen Mutu Abad 21. Jakarta : Bumi Aksar Undang-Undang No. 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataanin_ID
dc.identifier.isbn978-602-361-072-3
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/9048
dc.description.abstractKepariwisataan Kabupaten Tasikmalaya memiliki peranan yang penting dalam kepariwisataan Jawa Barat maupun dalam pembangunan wilayah Kabupaten Tasikmalaya. Melalui perencanaan dan perancangan yang baik, Kawasan Situ Sanghyang diharapkan dapat menjadi salah satu daya tarik wisata andalan bagi Kabupaten Tasikmalaya untuk mewujudkan diversifikasi produk pariwisata di Kabupaten Tasikmalaya, sekaligus mendukung pengembangan Kawasan Wisata Unggulan Kria dan Budaya Priangan. Tujuan dari Penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi yang dimiliki kawasan Situ Gede untuk Potensi Pariwisata di Kecamatan Tanjung Jaya Kabupaten Tasikmalaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif survey dengan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah: Survey Lapangan, Wawancara, Studi Dokumentasi, Studi Literatur. Pengembangan SDM pariwisata pada Kawasan Situ Sanghyang harus diarahkan untuk mendukung terlaksananya kebijakan dan strategi pengembangan SDM pariwisata Kabupaten Tasikmlaya melalui Peningkatan kuantitas dan kualitas sumber daya manusia, Pemberdayaan dan mengikutsertakan masyarakat lokal dalam kegiatan kepariwisataan di daerah, Peningkatan pemahaman, pengetahuan, kesadaran seluruh pelaku pariwisata, termasuk masyarakat terhadap pariwisata. Hasil kajian menunjukkan bahwa pengembangan pariwisata di Kawasan Situ Sanghyang dititikberatkan pada pengembangan daya tarik wisata berbasis pertanian yang mengutamakan upaya konservasi lingkungan alam dan budaya, dengan mengoptimalkan pemberdayaan masyarakat pada tahap perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan pembangunan pariwisata dan budaya.in_ID
dc.language.isoidin_ID
dc.publisherMuhammadiyah University Pressin_ID
dc.subjectPengembanganin_ID
dc.subjectPotensi Pariwisatain_ID
dc.subjectSitu Sanghyangin_ID
dc.titlePengembangan Potensi Pariwisata Situ Sanghyang di Kecamatan Tanjungjaya Kabupaten Tasikmalayain_ID
dc.typeArticlein_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record