Show simple item record

dc.contributor.authorLina, Tirsa Ninia
dc.contributor.authorManongga, Danny
dc.contributor.authorIriani, Ade
dc.date.accessioned2017-07-31T02:59:52Z
dc.date.available2017-07-31T02:59:52Z
dc.date.issued2017-05-24
dc.identifier.citation[1] B. Bergeron, “Essentials of Knowledge Management,” John Wiley & Sons, Inc, pp.198, 2003. [2] C. Marshal, “Designing Qualitative Research. California: sage publication,” Icn, 1995. [3] H.C. Silalahi, D. Sundiman, Knowledge Sharing Sebagai Sumber Inovasi Dan Keunggulan Bersaing Pada Usaha Kecil Menengah (UKM) Sektor Bengkel Otomotif, E-Jurnal Profit (Jurnal Penerapan Ilmu Manajemen dan Kewirausahaan), vol. 1, no. 1, pp.84-93, 2016. [4] I. Nonaka, H. Takeuchi, “The Knowledge-Creating Company: How Japanese Companies Create the Dynamics of Innovation,” Oxford University Press, New York, 1995. [5] K. Dalkir, “Knowledge Management in Theory and Practice,” Elsevier, pp.339, 2005. [6] L.A. Mahastanti, Y.W. Nugrahanti, S. Hartini, “Pemberdayaan UMKM Dalam Rangka Peningkatkan Keunggulan Kompetitif Melalui Proses Inovasi Menggunakan Pendekatan Knowledge Management (Studi Pada Pengusaha Kerupuk Tuntang Kab. Semarang),” 4th Economics & Business Research Festival, 2015. [7] Rahab, Sudjono, Sulistyandari, “The Development of Innovation Capability of Small Medium Enteprises Through Knowledge Sharing Process: An Empirical Study of Indonesaian Creative Industry,” International Journal of Business and Social Science, vol. 2, no. 21, 2011. [8] T. Tambunan, “Masalah Pengembangan UKM di Indonesia : Sebuah Upaya Mencari Jalan Alternatif,” Bahan diskusi Forum Keadilan Ekonomi (FKE) Institute for Global Justice, 2008. [9] Zuliyati, “Implementasi Pengelolaan Modal Intelektual (Intellectual Capital) Untuk Menciptakan Daya Saing UMKM,” JDEB., vol.10, no.2, pp.105- 114, 2013.in_ID
dc.identifier.issn2580-8796
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/9095
dc.description.abstractKulit Pari Yogyakarta merupakan salah satu UKM yang bergerak dalam bidang jasa pembuatan dan penjualan aksesoris pria dan wanita berbahan dasar kulit pari. Masalah yang dihadapi saat ini adalah bagaimana para aktor internal menjaga keberlangsungan UKM bila diperhatikan mereka memiliki perbedaan latar belakang dan pengetahuan, membuat mereka harus saling berbagi pengetahuan untuk menjaga keberlangsungan UKM Kulit Pari Yogyakarta. Optimasi bahan baku, inovasi produk, target pasar, cara pemasaran, kebutuhan pelanggan, merupakan beberapa contoh pengetahuan yang tidak semua diketahui oleh masing-masing aktor internal UKM. Dengan penerapan kerangka kerja knowledge management berdasarkan model SECI, yang ditujukan mengeksploitasi pengetahuan tacit dan eksplisit dari para aktor internal terkait dengan keberlangsungan UKM, maka tujuan penelitian ini untuk mempertahankan keberlangsungan UKM Kulit Pari Yogyakarta. Metode kualitatif digunakan dalam penelitian ini serta metode pengumpulan data berupa wawancara. Dengan penerapan framework tersebut, hasil yang didapatkan adalah knowledge yang diperoleh oleh masing-masing aktor internal UKM dapat ditampung dalam repsitory sebagai bahan yang dapat dipakai dalam knowledge sharing guna menjaga keberlangsungan UKM Kulit Pari Yogyakarta.in_ID
dc.language.isoidin_ID
dc.publisherMuhammadiyah University Pressin_ID
dc.subjectframeworkin_ID
dc.subjectknowledge managementin_ID
dc.subjectknowledge sharingin_ID
dc.subjectSECIin_ID
dc.subjectUKM Kulit Pari Yogyakartain_ID
dc.titlePenerapan Framework Knowledge Management pada UKM Kulit Pari Yogyakartain_ID
dc.typeArticlein_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record