Show simple item record

dc.contributor.authorKhosyi'ah, Munisya'ul
dc.contributor.authorArozaq, Miftahul
dc.contributor.authorNoor M A, Hoesni
dc.contributor.authorAndarista, Vini
dc.contributor.authorRahmawati, Anita Dwi
dc.contributor.authorPutra, Rizki Kozangga
dc.date.accessioned2017-07-31T08:30:21Z
dc.date.available2017-07-31T08:30:21Z
dc.date.issued2017-05-24
dc.identifier.citation[1] Danoedoro, Projo. “Pengantar Penginderaan Jauh Digital”. Yogyakarta: Andi, 2012. [2] Jaya, INS. “Analisis Citra Digital: Perspektif Penginderaan Jauh Untuk Pengelolaan Sumberdaya Alam. Bogor: Fakultas Kehutanan Institusi Pertanian Bogor” [3] Lillesand, T. M dan R. W. Kiefer. “Penginderaan Jauh dan Interpretasi Citra” (terjemahan). Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada, 1997. [4] Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 20 Tahun 2011 [5] Ritohardoyo, Su. “Penggunaan Dan Tata Guna Lahan”. Yogykarta : Ombak, 2013. [6] Sutanto, “Penginderaan Jauh Jilid I”. Cetakan 1. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press, 1994.in_ID
dc.identifier.issn2580-8796
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/9126
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk; (1) mengetahui tingkat ketelitian hasil interpretasi Citra Quickbird berwarna tahun 2012 untuk interpretasi penggunaan lahan, (2) mengetahui obyek yang berhasil diidentifikasi dari Citra Quickbird. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggunakan teknik penginderaan jauh khususnya interpretasi visual pada Citra Quickbird dan pemanfaatan Sistem Informasi Geografis (SIG). Popoulasi penelitian ini adalah unit – unit penggunaan lahan di wilayah administrasi Desa Karangtengah. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara stratified proposional random sampling dan didasarkan atas strata kelas obyek penggunaan lahan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi, observasi, dan Interpretasi citra. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah uji ketelitian hasil interpretasi dengan confusion matrix calculation. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) hasil interpretasi Citra Quickbird memiliki tingkat ketelitian untuk objek penggunaan lahan adalah 0,95. Dengan demikian keseluruhan hasil interpretasi Citra Quickbird dapat diterima karena telah memenuhi persyaratan batas minimal ketelitian interpretasi data penginderaan jauh. (2) Obyek yang berhasil diidentifikasi dari Citra Quickbird adalah sekolah, kuburan, permukiman, lapangan, tempat ibadah, semak belukar, irigasi, jalan, sawah, industri, jasa dan perdagangan.in_ID
dc.language.isoidin_ID
dc.publisherMuhammadiyah University Pressin_ID
dc.subjectInterpretasiin_ID
dc.subjectCitra Quickbirdin_ID
dc.subjectPenggunan Lahanin_ID
dc.titleInterpretasi Citra Quickbird untuk Identifikasi Penggunaan Lahan di Desa Karangtengah Kecamatan Sragen Kabupaten Sragenin_ID
dc.typeArticlein_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record