• Login
    View Item 
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding Seminar Nasional Geografi UMS
    • Prosiding Seminar Nasional Geografi UMS VIII 2017
    • View Item
    •   Home
    • Proceedings
    • Prosiding Seminar Nasional Geografi UMS
    • Prosiding Seminar Nasional Geografi UMS VIII 2017
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Produktivitas dan Kontribusi Tenaga Kerja Sektor Pertanian Kabupaten Boyolali

    Thumbnail
    View/Open
    semnasgeo2017_65.pdf (2.906Mb)
    Date
    2017-05-22
    Author
    Sari, Yetti Anita
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Sektor pertanian merupakan salah satu sektor unggulan yang terdapat di Kabupaten Boyolali. Sektor pertanian memiliki beberapa sub sektor antaralain pertanian, perkebunan, kehutanan dan perikanan. Dalam penelitian ini lebih memfokuskan ke sub sektor pertanian. Sektor pertanian memberikan sumbangan terbesar nilai PDRB (Pendapatan Domestik Regional Bruto) Kabupaten Boyolali. Nilai PDRB merupakan salah satu indikator yang mencerminkan kondisi ekonomi suatu wilayah. Tinggi rendahnya nilai PDRB tidak terlepas dari peranan tenaga kerja. Jumlah tenaga kerja sektor pertanian di Kabupaten Boyolali paling banyak dibandingkan sektor lainnya. Pada saat ini tenaga kerja sektor pertanian mengalami pergeseran ke sektor non pertanian. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka perlu melakukan penelitian terkait dengan produktivitas dan kontribusi tenaga kerja sektor pertanian. Tujuan dari penelitian ini adalah 1) Menganalisis produktivitas tenaga kerja sektor pertanian, 2) Mengetahui lokasi wilayah yang memiliki nilai produktivitas tenaga kerja sektor pertanian tinggi, 3) Menganalisis kontribusi tenaga kerja sektor pertanian di Kabupaten Boyolali. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan perhitungan menggunakan data skunder dari instansi pemerintahan. Data yang digunakan meliputi (1) Data tenaga kerja sektor pertanian; (2) Data PDRB Kabupaten Boyolali perkecamatan tahun 2010. Hasil penelitian ini adalah (1) Produktivitas tenaga kerja sektor pertanian mayoritas bernilai sangat rendah. Nilai produktivitas tenaga kerja ini mencerminkan bahwa kondisi ekonomi tenaga kerja petani sangat rendah; (2) Kecamatan yang mempunyai nilai produktivitas tenaga kerja sektor pertanian tinggi adalah Kecamatan Musuk dengan nilai 17353, karena kecamatan tersebut memiliki nilai PDRB kecamatan yang tinggi. Nilai PDRB yang tinggi didukung oleh penyerapan tenaga kerja sektor pertanian yang maksimal; (3) Kontribusi tenaga kerja sektor pertanian di Kabupaten Boyolali belum merata, hal tersebut disebabkan oleh masih rendahnya sumberdaya manusia di wilayah tersebut. Nilai kontribusi tenaga kerja mayoritas dibawah rata – rata yakni 1, 37. Untuk meningkatkan produktivitas dan kontribusi tenaga kerja sektor pertanian Kabupaten Boyolali, pemerintah daerah sebaiknya memberikan kebijakan dalam peningkatan perbaikan pembangunan sumberdaya manusia dan peningkatan taraf hidup tenaga kerja pertanian.
    URI
    http://hdl.handle.net/11617/9189
    Collections
    • Prosiding Seminar Nasional Geografi UMS VIII 2017

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    Publikasi IlmiahCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV