Show simple item record

dc.contributor.authorTuhu, Pratita Febri Setyo
dc.contributor.authorPurwantiningsih
dc.contributor.authorWahyuni, Arifah Sri
dc.date.accessioned2012-04-24T03:07:20Z
dc.date.available2012-04-24T03:07:20Z
dc.date.issued2007-12
dc.identifier.citationAnonim, 1991, Penapisan Farmakologi, Pengujian Fitokimia dan Pengujian Klinik, 3–6, Yayasan Pengembangan Obat Bahan Alam, Phyto Medika, Jakarta Hargono, D., 1986, Tumbuhan Obat Indonesia yang Potensial Untuk Dikembangkan Dalam Fitofarmaka, dalam Risalah Simposium Penelitian Tumbuhan Obat, Edisi V, hal 7–8, Jurusan Farmasi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Hasanudin, Ujung Pandang Hariana, A., 2006, Tumbuhan Obat dan Khasiatnya, Seri 2, hal 19–20, Penebar Swadaya, Jakarta Sudarsono., Gunawan, D., Wahyono, S., Donatus, I.A., Purnomo., 2002, Tumbuhan Obat II, Hasil Penelitian, Sifat-Sifat dan Penggunaannya, hal 3 dan 96, Pusat Studi Obat Tradisional Universitas Gajah Mada, Yogyakarta Thomas, A.N.S., 1992, Tanaman Obat Tradisisonal, hal 56–58, Kanisius, Yogayakarta Turner, R.A., 1965, Screening Methods in Pharmacology, p. 113–116, Academic Press, New York and Londonen_US
dc.identifier.issn1411-4283
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/941
dc.description.abstractTanaman kayu putih (Melaleuca leucadendron L) telah banyak digunakan masyarakat diantaranya untuk mengngurangi bengkak nyeri. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan efek analgetika ekstrak etanol daun kayu putih pada hewan uji mencit jantan. Penelitian ini dilakukan dengan rancangan acak lengkap pola searah. Sebanyak 35 ekor mencit jantan dibagi menjadi 7 kelompok perlakuan. Kelompok I dan II diberikan CMC-Na 1% (kontrol negatif) dan parasetamol dosis 65 mg/kg bb (kontrol positif). Kelompok III-VII diberi ekstrak etanol daun kayu putih berturut-turut dosis 1,28; 5,12; 20,48; 81,92 dan 327,68 g/kgBB. Perlakuan diberikan secara peroral. 15 menit kemudian diberi asam asetat 1% dosis 262,5 mg/kgBB secara intraperitonial. Data % proteksi didapat dari pengamatan jumlah geliat kumulatif mencit. Data dianalisis dengan analisis varian (ANAVA) satu jalan dilanjutkan uji LSD dengan taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun kayu putih mempunyai efek analgetika pada mencit putih jantan Swiss-webster. Ekstrak etanol daun kayu putih mulai dosis 5,12 g/kgBB mempunyai persen proteksi yang setara dengan parasetamol dosis 65 mg/kgBB. Kata Kunci: analgesik, ekstrak etanol daun kayu putih (Melaleuca leucadendron L)en_US
dc.publisherFarmasi UMS
dc.subjectanalgesiken_US
dc.subjectekstrak etanol daun kayu putih (Melaleuca leucadendron L)en_US
dc.titleEFEK ANALGETIKA EKSTRAK ETANOL DAUN KAYU PUTIH (Melaleuca leucadendron L) PADA MENCIT JANTANen_US
dc.title.alternativeTHE ANALGESIC EFFECT OF EUCALYPTUS (Melaleuca leucadendron L) LEAVES ETHANOL EXTRACT ON MALE MICEen_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record