• Login
    View Item 
    •   Home
    • Proceedings
    • Progressive and Fun Education (Profunedu) International Conference Proceeding
    • Seminar Nasional Pendidikan Berkemajuan dan Menggembirakan (The Progressive & Fun Education Seminar) ke-2
    • View Item
    •   Home
    • Proceedings
    • Progressive and Fun Education (Profunedu) International Conference Proceeding
    • Seminar Nasional Pendidikan Berkemajuan dan Menggembirakan (The Progressive & Fun Education Seminar) ke-2
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Analisis Pembelajaran Matematika di Kelas Gender Tunggal

    Thumbnail
    View/Open
    VIEW/DOWNLOAD (615.7Kb)
    Date
    2017-08
    Author
    Ismah, Ismah
    Febriana, Tia
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Kelas gender tunggal(single-sex class) bukan hal baru bagi Indonesia maupun negara luar. Sekolah Kharisma Bangsa yang terletak di Tangerang Selatan,Provinsi Banten adalah salah satunya. Pembelajaran di kelas gender tunggal tentu sangat berbeda dengan kelas campur. Masing-masing kelas tentu mempunyai kelebihan dan kekurangan serta kenyamanan dan gangguan yang berbeda-beda, apalagi yang dianalisis disini adalah pembelajaran Matematika. Pembelajaran Matematika membutuhkan konsenterasi yang tinggi, suasana kelas yang menyenangkan, dan kebebasan beraktivitas dalam belajar. Untuk itu, akandianalisisefektivitas pembelajaran matematika dalam kelas gender tunggal, dengan tujuan untuk memperoleh gambaran pembelajaran matematika di kelas gender tunggal.Adapun metode yang digunakanadalah kuantitatif deskriptif,yaitu dengan cara memberikan kuesioner kepada 23 responden yang merupakan siswi-siswi kelas gender tunggal. Hasil yang dicapai,suasana belajar matematika lebih menyenangkan saat berada di kelas campuran dibandingkan di kelas gender tunggal (walaupun persentasenya tidak jauh berbeda : kelas campuran (56.5 %), kelas gender tunggal (43.5 %)), sebanyak 14 (60.9 %) responden lebih mengerti pelajaran matematika saat di kelas gender tunggal, sedangkan 9 (39.1 %) responden lainnya merasa lebih mengerti pelajaran Matematika saat di kelas campuran, sebanyak 18 (78.3 %) responden merasa pembelajaran di kelas gender tunggal dapat membuat mereka lebih leluasa untuk bertanya/menjawab/merespon pelajaran matematika. Hal tersebut terjadi karena mereka merasa tidak adanya rasa canggung atau malu terhadap sesama, berbeda dengan kelas campuran yang akan menimbulkan rasa canggung dan malu serta tumbuh sikap jaga image terhadap lawan jenis sehingga keaktifan dalam belajar dapat terhambat. Dalam kasus ini, hanya 5 (21.7 %) responden yang merasa lebih aktif saat belajar dalam kelas campuran dibandingkan dalam kelas gender tunggal.Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penerapan kelas gender tunggal efektif menciptakan suasana kelas yang kondusif untuk pembelajaran matematika.
    URI
    http://hdl.handle.net/11617/9688
    Collections
    • Seminar Nasional Pendidikan Berkemajuan dan Menggembirakan (The Progressive & Fun Education Seminar) ke-2

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV
     

     

    Browse

    Publikasi IlmiahCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    Login

    DSpace software copyright © 2002-2016  DuraSpace
    Contact Us | Send Feedback
    Theme by 
    Atmire NV