dc.identifier.citation | Anonim, 2000, Informatorium Obat Nasional Indonesia, 4–6, 52, 531–548, Departemen Kesehatan RI, Jakarta Anonim, 2001, Konsensus Pengelolaan Diabetes Mellitus di Indonesia 1998, (online), (http://endokrinologi.freeservers.com/kons_dm98.html#masalah_ Khusus diakses tanggal 20 Februari, 2008) Anonim, 2005, Obat Baru Bagi Diabetesi, (online) (http://www.dinkesjatim.go.id/ berita-detail. html?news_id=184, diakses tanggal 12 Agustus 2007) Anonim, 2006, British National Formulary, Edisi 52, 116–117, 310–311, 533, 747–778, British Medical Association, Royal Pharmaceutical Society of Great Britain Anonim, 2007b, Efek Samping Obat, (online), (http://www.farklin.com/ images/ multirow3fdd269e975ed.pdf, diakses tanggal 20 Februari, 2008) Armilawaty, Amalia,H., dan Amirudin, R., 2007, Hipertensi dan Faktor Risikonya dalam Kajian Epidemiologi (online), (http://ridwanamirudin.wordpress.com/2007/12/08/hipertensi-dan-faktor-risikonya-dalam-kajian-epidemiologi/ , diakses tanggal 20 Pebruari 2008 Artemisia, S.D., Setiawan, M.W., dan Setiowati, Y., 2006, Kajian Drug Related Problems pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 dengan Hipertensi di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Soetomo Surabaya (Abstrak), (online), (http://www.ippm.wima.ac.id/stepani-1.pdf, diakses tanggal 3 Juli 2007) Chobanian, A.V.,Bakris, G.L., Black, H.R., Cushman, W.C., Green, L.A., Izzo, J.L., Jones, D.W., Materson, B.J., Oparil, S., and Wright, J.T., 2004, The Seventh Report of the Joint National Committee on Prevention, Detection, Evaluation, and Treatment of High Blood Pressure:The Complete Report, 12, 36, 37, U.S Department of Health and Human Services, New York Cipolle, R.J., Strand, L.M., and Morley, P.C., 1998, Pharmaceutical Care Practice, 59, 75, 82-83, 88-90, 114-115, The McGraw-Hill Companies, New York | en_US |
dc.description.abstract | Drug Related Problems (DRPs) merupakan kejadian tidak diinginkan yang menimpa pasien yang berhubungan dengan terapi obat. Salah satu kategori DRPs adalah ketidaktepatan pemilihan obat, yang banyak sekali dijumpai pada pasien yang memiliki lebih dari satu penyakit, misalnya pada penyakit hipertensi dengan diabetes mellitus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui angka kejadian DRPs kategori ketidaktepatan pemilihan obat pada pasien hipertensi dengan diabetes mellitus di RS X Jepara tahun 2007. Penelitian ini bersifat non eksperimental dengan mengikuti rancangan deskriptif dan pengambilan data secara retrospektif terhadap data rekam medik. Kriteria subyek penelitian meiputi pasien yang menjalani rawat inap di RS X Jepara tahun 2007, terdiagnosa hipertensi dengan diabetes mellitus, tidak sedang hamil, mendapat obat hipertensi dan diabetes, dan data rekam medik lengkap. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan pada tahun 2007 terdapat 83 pasien terdiagnosa hipertensi dengan diabetes mellitus dimana 61,45% perempuan dan 38,55% laki-laki. Obat antihipertensi yang paling banyak digunakan adalah golongan ACE inhibitor yaitu captopril sedangkan obat hipoglikemi yang paling banyak digunakan adalah golongan sulfonilurea yaitu glimepiride. Dari 83 pasien 64 pasien (77,11%) mengalami DRPs kategori pemilihan obat yang tidak tepat meliputi 49,19%, penggunaan obat yang tidak aman, 23,39% penggunaan obat yang tidak efektif, 15,32% penggunaan obat yang dikontraindikasikan bagi pasien, 12,10% adanya kombinasi obat yang tidak diperlukan. | en_US |