Show simple item record

dc.contributor.authorFirdaus, Hana Puspita Eka
dc.date.accessioned2018-07-17T03:22:35Z
dc.date.available2018-07-17T03:22:35Z
dc.date.issued2018-03
dc.identifier.citationArifin, Zainal. (2014). Penelitian Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya. Bire, Arylien Ludji,dkk. (2014) . Pengaruh Gaya Belajar Visual, Auditorial, dan Kinestetik terhadap Prestasi Belajar. Jurnal Kependidikan, Volume 44, Nomor 2, November 2014, ,168-174 . Pascasarjana Universitas Nusa Cendana. DePorter, Bobbi dan Mike Hernacki. Quantum Learning. Terjemahan Alwiyah Abdurrahman. (2010). Bandung: Kaifa. Hamdani. (2011). Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Pustaka Setia. Musser, Gary L, William F. Burger, Blake E. Peterson. (2011). Mathematics for Elementery Teachers: A Contemporary Approach Ninth Edition. New York: John Wiley & Sons. Rose, Colin dan Malcolm J. Nicholi. Accelerated Learning, Cara Belajar Cepat Abad XXI. Terjemahan Dedy Ahimsa. (2006). Bandung: Penerbit Nuansa. Sari, Ariesta Kartika. (2014). Analisis Karakteristik Gaya Belajar VAK (Visual, Auditorial, Kinestetik) Mahasiswa Kependidikan Informatika Angkatan 2014. Jurnal Ilmiah Edutic Vol 1, No 1, Nopember 2014 ISSN 2407-4489, 1-12. Wiyono, Bambang Budi. (2007). Metodologi Penelitian (Pendekatan Kuatitatif, Kualitatif, dan Action Research). Malang: Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang. Yarmayani, Ayu.(2017). Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Kelas XI MIPA SMA Negeri 1 Kota Jambi. Jurnal Dikdaya Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Batanghari (Online), 12-19. Diakses dari https://media.neliti.com/media/publications/81811- ID-analisis-kemampuan-pemecahan-masalah-mat.pdfid_ID
dc.identifier.issn2502-6526
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/10174
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses siswa bergaya belajar visual dalam menyelesaikan masalah matematika. Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Kesilir I di Kabupaten Jember dengan pendekatan kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa bergaya belajar visual paling dominan di kelas 5. Sedangkan objek dalam penelitian ini adalah proses menyelesaikan masalah matematika yang dilakukan oleh siswa bergaya belajar visual. Adapun tahapan yang ada dalam proses menyelesaikan masalah matematika adalah tahapan yang dikemukakan oleh Polya yaitu tahap memahami masalah, tahap merencanakan cara penyelesaian, tahap melaksanakan rencana, dan tahap melihat kembali. Masalah matematika yang digunakan dalam penelitian ini adalah perkalian dan pembagian pecahan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu dengan angket gaya belajar untuk memilih 1 subjek penelitian yang memiliki gaya belajar visual paling dominan, soal penyelesaian masalah matematika tentang perkalian dan pembagian pecahan, observasi untuk memperoleh data tentang tindakan subjek penelitian selama menyelesaikan masalah matematika, serta wawancara untuk mendukung data observasi. Tahapan analisis data dalam penelitian ini yaitu tahap reduksi data, tahap display data, dan tahap verifikasi data. Pada tahap reduksi data, yang dilakukan adalah menyeleksi data angket gaya belajar, data hasil wawancara, dan data hasil observasi. Sedangkan keabsahan data dalam penelitian ini adalah menambah waktu penelitian serta melakukan observasi secara kontinue sehingga peneliti semakin memahami karakteristik subyek penelitian secara mendalam. Hasil dalam penelitian ini yaitu ketika memahami masalah siswa bergaya belajar visual membaca lembar soal yang diberikan dengan pandangan ke bawah dan gerakan mata bergerak cepat. Selain itu selama memahami masalah, siswa bergaya belajar visual membaca soal tersebut dengan bersuara pelan dan menggunakan jarinya untuk petunjuk selama membaca. Saat merencanakan cara penyelesaian, perilaku yang ditunjukkan oleh siswa bergaya belajar visual adalah terlihat berbicara sendiri dan mencoret-coret kertas hitungan sembari memikirkan cara penyelesaian masalah matematika tentang perkalian dan pembagian pecahan yang diberikan. Ketika melaksanakan rencana, siswa bergaya belajar visual menjalankannya sesuai dengan rencana penyelesaian yang telah dibuat sebelumnya. Sedangkan saat memeriksa kembali jawabannya, siswa bergaya belajar visual membaca hasil penyelesaiannya dengan bersuara pelan sembari memainkan pensil yang dipegangnya. Selanjutnya siswa bergaya belajar visual menghitung kembali hasil perhitungan yang telah ditemukan.id_ID
dc.language.isootherid_ID
dc.publisherProsiding Konferensi Nasional Penelitian Matematika dan Pembelajarannya (KNPMP) III 2018id_ID
dc.titlePenyelesaian Masalah Matematika oleh Siswa Bergaya Belajar Visualid_ID
dc.typeArticleid_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record