Tingkat Bahaya Erosi Permukaan di DAS Grompol Bagian Hulu Kabupaten Karanganyar
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk (1) Mengetahui besar erosi permukaan DAS
Grompol bagian hulu (2). Mengetahui tingkat bahaya erosi (TBE) permukaan dan
sebarannya di DAS Grompol bagian hulu. Penelitian ini menggunakan metode
survey dan disajikan secara deskriptif kualitatif. Populasi penelitian adalah lahan
di DAS Grompol bagian hulu. Teknik pengambilan sampel dengan cara
purposive Sampling. Teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi
lapangan, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik
kauntitatif dari faktor-faktor penyebab erosi, besar erosi, tingkat bahaya erosi dan
analisis peta menggunakan aplikasi SIG (Sistem Informasi Geografi).
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpilkan : (1) Besar erosi permukaan DAS
Grompol bagian hulu termasuk berat (B) yaitu sebesar 460,7 Ton/Ha/Th. (2)Tingkat Bahaya Erosi (TBE) di DAS Grompol bagian hulu terbagi ke dalam lima
kelas yaitu Sangat Ringan (SR), Ringan (R), Sedang (S), dan Berat (B). Tingkat
Bahaya Erosi (TBE) Sangat Ringan (SR) mempunyai besar erosi 0,04 - 2,02
Ton/Ha/Th di Kecamatan Karangpandan DAS Grompol bagian hulu. Tingkat
Bahaya Erosi (TBE) Ringan (R) mempunyai besar erosi 0,01 – 23,89 Ton/Ha/Th
berada di Kecamatan Karangpandan. Tingkat Bahaya Erosi (TBE) sedang
mempunyai besar erosi 0,01m – 33,97 Ton/Ha/Th berada di desa Tengklik dan
Plumbon, Kecamatan Tawangmangu, dan Desa Berjo dan Puntukrejo di
Kecamatan Ngargoyoso, serta Desa Karang dan Desa Salam di Kecamatan
Karangpandan. Tingkat Bahaya Erosi (TBE) Berat (B) mempunyai besar erosi
12,36 – 72,84 Ton/Ha/Th terjadi di Sebagian Desa Berjo Kecamatan
Ngargoyoso, Desa Plumbon dan Desa Tengklik Kecamatan Tawangmanngu dan
Desa Karang Kecamatan Karangpandan.