Estimasi Perbandingan Ketersediaan Lahan Vegetasi dan Non-Vegetasi Menggunakan Citra Sentinel 2B di Sub DAS Samin Tahun 2018
Abstract
Das Samin terletak di lereng Gunung Lawu yang mencakup dua wilayah kabupaten yaitu
Kabupaten Karanganyar dan Kabupaten Sukoharjo. Bagian hulu DAS Samin yang
merupakan kawasan lindung yang berfungsi melindungi seluruh bagian DAS telah
mengalami perubahan menjadi kawasan budidaya. Hal tersebut menyebabkan DAS Samin
memiliki pengaruh terhadap kondisi ekologi yang memburuk dan berdampak pada
ketersediaan sumber daya air yang signifikan terhadap lingkungan yang ada di wilayah
tersebut. Tata kelola sumber daya air yang tidak tepat di dalam DAS dapat menimbulkan
permasalahan. Contoh pengelolaan sumber daya air yang tidak tepat ialah beralih fungsinya
lahan vegetasi menjadi non vegetasi tanpa adanya perencaaan. Alih fungsi lahan dapat
menimbulkan bencana banjir dan kekeringan. Bencana tersebut dapat diantisipasi dengan
tata kelola pemantauan DAS secara rutin. Pemantaaun kondisi DAS dapat dilakukan
dengan menghitung luas ketersediaan vegetasi dan non vegetasi secara berkala.
Pemantauan dapat dilakukan dengan menggunakan Citra Sentinel 2B. Perolehan informasi
vegetasi dan non vegetasi di DAS Samin dilakukan dengan menggunakan analisis spasial.
Analisis spasial menggunakan transformasi NDVI Dan NDBI. Transformasi tersebut menilai
kondisi objek berdasarkan spektral yang dipantulkan pada panjang gelombang Citra
Sentinel. Hasil Penelitian berupa persebaran vegetasi dan non vegetasi dengan
perbandingan dua metode. Persebaran vegetasi dan non vegetasi di DAS Samin dijadikan
bahan untuk melakukan kajian mengenai potensi permasalahan yang terbaru.