Show simple item record

dc.contributor.authorHariyani, Indaria Tri
dc.date.accessioned2019-01-07T02:09:45Z
dc.date.available2019-01-07T02:09:45Z
dc.date.issued2018-12
dc.identifier.citationDharmamulya, Sukirman,dkk. 2008. permainan taradisional Jawa. Yokyakarta: Kepel Press. Diurna A. 2013. Journal “Acta Diurna”. Vol.I. No.I. Th. 2013. , (I), pp.1–24. Elcom. 2011. Google Android. Jakarta: Andi Publisher. Elizabeth B. Hurlock. (1978). Perkembangan Anak. Jakarta: Erlangga. Elizabeth B. Hurlock. (1978). Perkembangan Anak. Jakarta: Erlangga. Husna A. 2009. 100+ Permainan Tradisional Indonesia. Yokyakarta: C.V ANDI OFFSET. Masitoh, Dkk. 2007. Strategi Pembelajaran TK. Jakarta: Universitas Terbuka. Poerwadarminta. 1984. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka. Sudjana, Nana dan Achmad Rivai 2009. Media Pembelajaran (Penggunaan dan Pembuatannya). Bandung: Sinar Baru Algensindo Sujiono. 2010. Bermain Kreatif Berbasis Kecerdasan Jamak, Jakarta: PT Indeks Jaya. Susanto Ahmad. 2012. Perkembangan Anak Usia Dini Dalam Berbagai Aspeknya. Kencana: Jakarta. Wijaya, Nur. 1992. Perkembangan dan Konsep Dasar Pengembangan Anak Usia Dini. Jakarta: Balai Pustakaid_ID
dc.identifier.isbn978-602-70471-3-6
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/10525
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk mengembangkan permainan engklek modern untuk meningkatkan kemampuan fisik motorik anak usia dini sebagai upaya mengurangi kecanduan game di smartphone. Model pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah model Borg and Gall (2007) yang terdiri sepuluh langkah. (1) Asses Needs To Identity Goal, (2) Conduct Instructional Analysis, (3) Analyze Learners And Context, (4) Write Performance Objectives, (5) Develop Assessment Instrument, (6) Develop Instructional Strategy, (7) Develop And Select Instructional Materials , (8) Design And Conduct Formative Evaluation Of Instruction, (9) Revise Instruction, (10) Design And Conduct Summative Evaluation. Desain uji coba produk dalam penelitian ini melalui tiga tahap yaitu (a) validasi ahli, (b) uji coba kelompok kecil, (c) uji coba kelompok besar. Hasil uji coba selanjutnya diuji dengan Uji t yaitu untuk mengetahui peningkatan kemampuan fisik motorik anak usia dini dari hasil belajar antara memakai permainan engklek modern dengan tidak memakai permainan engklek modern. Hasil penelitian menunjukkan bahwa permainan engklek modern dapat menstimulasi kemampuan fisik motorik anak. Dari hasil analisis data memperoleh memperoleh nilai signifikasi 0,000 < 0,005 maka H0 ditolak. Dengan demikian dapat dikatakan adanya perbedaan pada rata-rata perlakuan sebelum dan sesudah dan rata-rata skor perlakuan sebelum dan sesudah perlakuan pada proses mengurangi kecanduan game dengan menggunakan permainan engklek modern yang telah dikembangkan.id_ID
dc.language.isootherid_ID
dc.publisherSeminar Nasional Pendidikan 2018id_ID
dc.subjectpermainan engklek modernid_ID
dc.subjectkemampuan fisik motorikid_ID
dc.subjectanak usia diniid_ID
dc.subjectkecanduan game di smartphoneid_ID
dc.titlePengembangan Permainan Engklek Modern untuk Meningkatkan Kemampuan Fisik Motorik Anak Usia Dini sebagai Upaya Mengurangi Kecanduan Game di Smartphoneid_ID
dc.typeArticleid_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record