Model Pembelajaran Afektif dan Psikomotorik Al-Islam dan Kemuhammadiyahan; Studi Kasus di Universitas Muhammadiyah Ponorogo
Abstract
Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) merupakan kelompok
matakuliah wajib di perguruan tinggi Muhammadiyah/Aisyiyah. AIK
merupakan matakuliah yang sangat strategis dalam mencapai tujuan
pendidikan nasional untuk membentuk karakter mahasiswa yang
beriman dan berilmu pengetahuan. Praktik pembelajaran di perguruan
tinggi lebih di dominasi pembelajaran kognitif dan kurang pada aspek
afektif dan psikomotrik, padahal mahasiswa berasal dari berbagai latar
belakang pendidikan dan kemampuan pengamalan agama Islam. Oleh
karena itu, pengembangan pembelajaran Afektif dan Psikomotorik AIK
melalui model pembelajaran terintegrasi (integrated model) yang
diterapkan di Universitas Muhammadiyah Ponorogo dalam bentuk
kegiatan praktik shalat dhuha berjamaah dan tilawah Al Qur’an, shalat
dhuhur berjamaah, sedekah berjamaah, pengajian Ahad Pagi Al Manar,
Observasi Amal Usaha Muhammadiyah, dan penugasan internalisasi
Islam dalam Ilmu Pengetahuan diharapkan mampu menjadi
penyeimbang tujuan pendidikan antara kognitif, afektif dan psikomotorik
mahasiswa.