Peningkatan Mutu Sekolah melalui Total Quality Management (TQM)
Abstract
Total Quality Management (TQM) berasal dari kata "Total" yang berarti keseluruhan atau terpadu,
"Quality" yang berarti kualitas, dan "Management" yang telah disamakan dengan manajemen dalam
Bahasa Indonesia yang berarti pengelolaan. TQM atau Total Quality Management (manajemen
kualitas menyeluruh) adalah strategi manajemen yang ditujukan untuk menanamkan kesadaran
kualitas pada semua proses dalam organisasi. Sesuai dengan definisi dari ISO, TQM adalah "suatu
pendekatan manajemen untuk suatu organisasi yang terpusat pada kualitas, berdasarkan partisipasi
semua anggotanya dan bertujuan untuk kesuksesan jangka panjang melalui kepuasan pelanggan serta
memberi keuntungan untuk semua anggota dalam organisasi serta masyarakat”. Menjaga mutu itu
sangat penting. Dalam dunia pendidikan, persoalan mutu bukan saja menyangkut input, proses,
dan output, tapi juga outcome. Input pendidikan yang bermutu adalah pendidik, karyawan, peserta
didik, kurikulum, sarana dan prasarana serta aspek penyelenggaraan pendidikan lainnya. Proses
pendidikan yang bermutu adalah proses pembelajaran dan penyelenggaraan pendidikan. Output yang
bermutu adalah lulusan yang memiliki kompetensi yang dipersyaratkan. Dan Outcome bermutu adalah
lulusan yang mampu melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Total Quality Management
merupakan salah satu kunci keberhasilan tujuan pendidikan yang paling efektif untuk meningkatkan
mutu sekolah. Karena TQM mengedepankan integrasi dari semua fungsi dan proses serta
memberdayakan dan melibatkan semua unsur yang ada di lembaga pendidikan tersebut. TQM harus
diberlakukan terus menerus dan berkesinambungan demi tercapainya tujuan pendidikan, yang
memberikan kepuasan kepada peserta didik, orang tua dan masyarakat. Ketiganya harus saling
bersinergi untuk mendukung sekolah agar terus berkembang dan maju.