Show simple item record

dc.contributor.authorRiyanto, Sugeng
dc.date.accessioned2019-07-25T02:20:18Z
dc.date.available2019-07-25T02:20:18Z
dc.date.issued2019-01
dc.identifier.citationDepartemen Pendidikan Nasional, 2003. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003, Tentang Sistem Pendidikan Nasional, Jakarta: Depdiknas. Minto, Rahayu. 2009. Bahasa Indonesia di Perguruan Tinggi Mata Kuiah Pengembangan Kepribadian. Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia. Nyoman S. Pendit. 2002. Ilmu Pariwisata Sebuah Pengantar Perdana . Jakarta: Pradnya Paramita. Pribadi, Benny A. 2009. Model Desain Sistem Pembelajaran. Jakarta: Dian Rakyat. Pujiastuti, Indah. 2013. Analisis Kualitas Buku Pelajaran Bahasa Indonesia untuk Kelas Tinggi yang Digunakan di SD Negeri 2 Centre Curup Tahun Ajaran 2012/2013 (Tesis). Bengkulu: Program Pascasarjana Universitas Bengkulu Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta. Sukirno. 2010. Model Buku Ajar Bahasa Indonesia Berbasis Pendekatan Kuantum Sebagai Upaya Peningkatan Mutu Pembelajaran Bahasa Indonesia. Diambil dari: http://www.umpwr.ac.id/artikel/505-model-buku-ajar-bahasa-indonesia-berbasispendekatan- kuantum-sebagai-upaya-peningkatan-mutu-pembelajaran-bahasaindonesia. html. (18 Januari 2017) Sutopo,H.B. 2002. Metodelogi Penelitian Kualitatif. Surakarta: Sebelas Maret University Press. Wahyudi, Agus Budi.2011. Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia untuk Guru Sekolah Dasar. Surakarta: Qinant.id_ID
dc.identifier.isbn978-602-704-715-0
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/11195
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan menjawab pertanyaan, pertama; Bagaimana wujud cerita rakyat berbentuk ebook yang bernilai keagamaan sebagai materi bahasa Indonesia berpendekatan local wisdom?, kedua; Bagaimana kesesuaian cerita rakyat berbentuk ebook di Boyolali sebagai materi ajar di SD?Berpijak dari hal itulah perlu adanya penyelarasan cerita-cerita atau nilai kearifan lokal yang masih sebagian berbahasa daerah yang tumbuh dan berkembang secara lisan dapat dijelaskan dalam bahasa Indonesia agar mudah dipahami oleh peserta didik secara baik. Lokasi penelitian terletak di Selo, Boyolali dan Dukuh Plumbungan, Desa Pengging, Kabupaten Boyolali, Provinsi Jawa Tengah. Pelaksanan dilakukan penelitian dimulai pada hari senin, tanggal 28 September-Oktober 2018. Penelitian kualitatif ditujukan untuk memahami fenomena–fenomena sosial dari sudut atau perspektif partisipan. Hal tersebut jelas mengacu pada cerita rakyat di Selo, Boyolali dan Umbul Kendat di Desa Pengging Kecamatan Banyudono Kabupaten Boyolali. Peneliti melaksanakan peran sosial interaktif, melakukan pengamatan, wawancara mendalam atau interview, mencatat atau merekam hasil pengamatan dan interaksi bersama partisipan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; pertama adanya wujud cerita rakyat yang berkembang secara lisan di Kecamatan Boyolali, yakni Selo dan Pengging. Selain itu, cerita tersebut diyakini secara turun temurun. Kedua kesesuaian kedua cerita tersebut sebagai materi ajar bahasa Indonesia di SD.id_ID
dc.language.isootherid_ID
dc.publisherSeminar Nasional Pendidikan dan Call for Papers (SNDIK) I 2019id_ID
dc.titlePembelajaran Berpendekatan Local Wisdom di Boyolali sebagai Materi Ajar Sekolah Dasarid_ID
dc.typeArticleid_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record