Pre-Eklampsia Berat pada Multigravida Preterm dengan Obesitas Derajat I dan Insufisiensi Renal
View/ Open
Date
2019Author
Wardana, Mahatma Chakra
Valentina, Jesslyn
Pratama, Henry Aldezzia
Metadata
Show full item recordAbstract
Pre-eklampsia adalah penyebab kematian fetomaternal tertinggi kedua di Indonesia dengan insidensi 7-10%. Pre-eklampsia adalah gangguan dari malfungsi endotel vaskular dan vasospasme yang terjadi pada usia kehamilan diatas 20 bulan dan ditandai dengan hipertensi dan proteinuria, dengan atau tanpa edema patologis. Preeklampsia berat (PEB) ditandai dengan minimal ada tekanan darah sistol ≥ 160 mmHg atau Tekanan darah diastol ≥ 110, fungsi hepar terganggu, insufisiensi ginjal progresif, edema paru, gangguan otak dan penglihatan, atau trombositopenia. Penelitian ini bersifat observasional deskriptif dengan pendekatan case report. Pada kasus dilaporkan pasien wanita, usia 38 tahun G3P1A1, usia kehamilan 35 minggu dengan pre-eklampsia berat parsial hemolysis, elevated liver enzymes, and low platelette count (HELLP)syndromedengan insufisiensi renal pada multigravida hamil preterm disertai obesitas derajat I dan riwayat sectio caesaria 5 tahun lalu. Setelah dilakukan evaluasi, pasien mengeluhkan nyeri kepala dan nyeri ulu hati. Setelah dilakukan konfirmasi didapatkan impending eclampsia, maka dilakukan tatalaksana Sectio Caesarea Transperitoneal.