Penggunaan Faktor Sosial Demografi dan Sikap Kepedulian pada Lingkungan Sebagai Landasan dalam Pengembangan Jiwa Entrepreneurship: Studi di Wilayah Sub Urban Bandar Lampung
View/ Open
Date
2019-04Author
Mukti, Ade Damaria
Bakri, Samsul
Setiawan, Agus
Lindrianasari, L
Metadata
Show full item recordAbstract
Agar tidak menjadikan kebergantungan, penyingkapan bakat berwirausaha (entrepreneurship) penting untuk dilakukan berkaitan dengan program-program pemberdayaan masyarakat miskin ataupun usaha mikro melalui berbagai skema pemberian bantuan kredit murah seperti ekonomikrreatif, e-warung, KUR bahkan bantuan langsung tunai. Penelitian ini dilakukan wilayah suburban kota Bandar Lampung yaitu di Desa JatiMulyo, Marga Kaya dan Desa Purwotani mulai Januri sampai Pebruari 2019. Model Peluang Regresi Ordinal Logistic dipilih sebagai postulat dengan variable respon [Y]i bernilai 1, 2, dan 3 masing-masing untuk katagori rendah, sedang, dan tinggi khususnya dalam keberanian dalam menanggung resiko keuangan. Variable prediktor yang digunakan adalah tingkat pendidikan, etnis budaya, dan sikapnya dalam menangani sampah. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara secara semi terstruktur terhadap 90 orang responden. Simpulan yang dapat dibuat bahwa jiwa entrepreneurship berbeda nyata menurut: (1) tingkat pendidikan yang berpendidikan Perguruan Tinggi lebih baikdengan nilai odds ratio mencapai 0,006 dibandingkan dari yang SLTA ke bawah, (2) yang beretnis budaya Lampung mempunyai nilai odds ratio 0,130 lebih besar dibandingkan etnis Jawa , Sunda maupun Bali, dan (3) yang mempunyai kebiasaan mengolah sampah menjadi kompos mempunyai odds ratio lebih tinggi dari pada yang berkebiasaan mengabaikan sampah dengan dengan jiwa ristakingnya 16x berpengaruh nyata.