Show simple item record

dc.contributor.authorAssidik, Gallant Karunia
dc.contributor.authorDianastiti, Firstya Evi
dc.date.accessioned2019-08-20T07:59:07Z
dc.date.available2019-08-20T07:59:07Z
dc.date.issued2016
dc.identifier.citationAhmadian, Moussa, Elham Farahani. 2014. “A Critical Discourse Analysis of The Los Angeles Times and Tehran Times on the Representation of Iran’s Nuclear Program”. Journal Theory and Practice in Language Studies, Vo. 4, No. 10, pp. 2114-2122, October 2014. ISSN 1799-2591. Bayram, Fatih. 2010. “Ideology and Political Discourse: a Critical Discourse Analysis of Erdogan’s Political Speech”. vol. 7, hal 23-40. http://research.ncl.ac.uk/ARECLS/volume7/bayram_vol7.pdf Eriyanto. 2009. Analisis Wacana-Pengantar Analisis Teks Media. Yogyakarta: LKis Hanum, Salma M. 2004. Sukses Meniti Karir sebagai Presenter. Jakarta: Absolut Humas Setkab. 2015. Sambutan Presiden Joko Widodo Pada Puncak Peringatan Hari Guru Nasional ke-21 Di Istora Senayan, Jakarta, 24 November 2015. Dalam http://setkab.go.id/sambutan-presiden-joko-widodo-pada-puncak-peringatan-hariguru- nasional-ke-21-di-istora-senayan-jakarta-24-november-2015/ Kridalaksana, Harimurti. 2007. Kamus Linguistik, Edisi Ketiga. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. Leech, Geoffrey. 1993. Prinsip-prinsip Pragmatik. Terj. M.D.D Oka. Jakarta: Universitas Indonesia. Subagyo, Paulus Ari. 2010. “Pragmatik Kritis: Paduan Pragmatik dengan Analisis Wacana Kritis” dalam Jurnal Linguistik Indonesia, Tahun ke-28, Nomor 2, Agustus 2010, hal. 177-187. Sumarti, Endang. 2010. “Analisis Wacana Kritis Strategi Politik Penggunaan Bahasa dalam Pidato Presiden Susilo Bambang Yudhoyono”. Jurnal LITERA Volume 9, Nomor 1, April 2010. Wasesa, Silih Agung. 2013. Political Branding & Public Relations: Saatnya Kampanye Sehat, Hemat, dan Bermartabat. Jakarta: Kompas Gramedia.id_ID
dc.identifier.issn2621-1661
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/11486
dc.description.abstractKajian ini menganalisis hubungan antara bahasa dan citra dalam teks pidato presiden Joko Widodo pada peringatan hari guru nasional tahun 2015. Model yang digunakan dalam ini kajian ialah model analisis wacana kritis Norman Fairclough. Hasil kajian menunjukan bahwa melalui pidatonya, Joko Widodo tengah melakukan upaya “perbaikan citra” dengan memanfaatkan berbagai strategi bahasa tertentu seperti struktur, tata bahasa, koherensi dan konjungsi dalam mendukung upaya nawacita Presiden Republik Indonesia yakni revolusi mental.id_ID
dc.language.isootherid_ID
dc.publisherSeminar Nasional Kajian Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya (SEMNAS KBSP) IV 2016id_ID
dc.titleAnalisis Wacana Pidato Presiden Joko Widodo pada Peringatan Hari Guru Nasional Tahun 2015id_ID
dc.typeArticleid_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record