dc.contributor.author | Mulyono, Gotot Slamet | |
dc.contributor.author | Fatmawati, Dewi | |
dc.contributor.author | Hidayati, Nurul | |
dc.contributor.author | Sunarjono, Sri | |
dc.date.accessioned | 2020-01-02T03:20:06Z | |
dc.date.available | 2020-01-02T03:20:06Z | |
dc.date.issued | 2019 | |
dc.identifier.citation | Departemen Permukiman dan Prasarana Wilayah. 2004. Pedoman Konstruksi dan Bangunan tentang Prediksi Kebisingan Akibat Lalu Lintas. Pd T-10-2004-B. Jakarta. Djalante, Susanti, Laode Muh. N dan Try Sugiyarto. 2013. Simulasi Tingkat Kebisingan dan Kadar Polutan Sebagai Akibat Aktivitas Transportasi pada Kawasan Perdagangan Kota Kendari (Studi Kasus: Kawasan Perdagangan Jalan MT. Haryono Kec. Wua-wua Kota Kendari. Jurnal MEKTEK Tahun XV No. 2. Mei 2013. Djalante, Susanti. 2010. Analisis Tingkat Kebisingan di Jalan Raya yang Menggunakan Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APIL) (Studi Kasus: Simpang Ade Swalayan). Jurnal SMARTek, Volume 8 No. 4. November 2010. Keputusan Menteri. 1996. Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor: KEP-48/MENLH/11/1996 Tentang Baku Tingkat Kebisingan. Jakarta. | id_ID |
dc.identifier.issn | 2686-4274 | |
dc.identifier.uri | http://hdl.handle.net/11617/11710 | |
dc.description.abstract | Banyaknya aktivitas transportasi yang melintas didepan SMP Muhammadiyah 1 Kartasura
menghasilkan suara dan gas buang yang dihasilkan kendaraan akan mengakibatkan polusi suara
(kebisingan) dan polusi udara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kebisingan akibat
arus lalu lintas secara empirik, alat Sound Level Meter yang dibandingkan dengan baku mutu
kebisingan berdasarkan Keputusan Menteri Lingkungan Hidup Kep-48/MENLH/1996 dan tingkat
polusi udara yang dibandingkan dengan baku mutu udara ambien berdasarkan Peraturan Pemerintah
No 41 Tahun 1999. Hasil tingkat kebisingan baik secara empirik maupun menggunakan alat pada hari
Sabtu berkisar 74 – 81 dB(A) dan hari Senin 72 – 79 dB(A). Hasil perhitungan menunjukkan bahwa
kebisingan melebihi baku mutu yang diijinkan di kawasan sekolah sebesar 55 dB(A). Polusi udara yang
dihasilkan untuk kadar polutan CO hari Sabtu 2.512,96 μg/Nm3 dan Senin 3.437,66 μg/Nm3 di kedua
hari tidak melebihi baku mutu ambien sebesar 30.000 μg/Nm3. Kadar polutan NOx hari Sabtu sebesar
539,12 μg/Nm3 dan Senin 534,176 μg/Nm3 yang menunjukkan melebihi baku mutu ambien sebesar 400
μg/Nm3. Kadar polutan HC hari Sabtu sebesar 165,559 μg/Nm3 dan Senin 137,972 μg/Nm3
menunjukkan bahwa melebihi baku mutu ambien 160 μg/Nm3. Untuk kadar polutan PM sebesar hari
Sabtu 40.854.901,908 μg/Nm3 dan Senin 35.214.593,180 μg/Nm3 yang menunjukkan melebihi baku
mutu ambien sebesar 150 μg/Nm3. Maka perlu adanya tindakan lanjut untuk mengurangi kebisingan
dan polusi udara di SMP Muhammadiyah 1 Kartasura. | id_ID |
dc.language.iso | other | id_ID |
dc.publisher | Prosiding Simposium Nasional Rekayasa Aplikasi Perancangan dan Industri XVIII 2019 | id_ID |
dc.title | Analisis Kebisingan dan Polusi Udara di SMP Muhammadiyah 1 Kartasura Akibat Arus Lalu Lintas (Jl. Ahmad Yani Kartasura) | id_ID |
dc.type | Article | id_ID |