Efektivitas Terapi Oksigen dan Posisi Kepala 300 terhadap Respiratory Rate dan Saturasi Oksigen pada Pasien Cedera Kepala di IGD Rumah Sakit Ortopedi Prof. dr. R. Soeharso Surakarta
Abstract
Latar Belakang: Trauma kepala merupakan masalah kesehatan yang menyebabkan gangguan fisik, mental dan penyebab kematian dan kecacatan kelompok usia produktif. Perawatan pasien cedera kepala harus segera dibawa ke IGD dan diberikan tindakan definitif dan proteksi terhadap otak adalah tindakan untuk mencegah kerusakan dari sel-sel otak akibat dari kondisi iskemia. Tindakan dasar untuk proteksi otak adalah pembebasan jalan nafas dan pemberian oksigenasi yang adekuat dengan salah satu cara yaitu memposisikan pasien head up 300. Tujuan : Untuk mengetahui efektivitas respiratory rate (RR) dan saturasi oksigen (Sp02) pada pasien cedera kepala sebelum dan sesudah diberikan terapi oksigen dan posisi kepala 300 . Metode : Desain penelitian menggunakan quasi experimental pre dan post perlakuan tanpa kelompok kontrol, Jenis penelitian deskriptif kuantitatif, dengan tehnik sampling accidental sampling, jumlah sampel yang digunakan sebanyak 3 pasien. Hasil : Pemberian terapi oksigen dan posisi kepala 30° dilakukan pada 3 pasien dimana masalah teratasi sebagian dan adanya peningkatan saturasi oksigen dan kestabilan respiratory rate. Kesimpulan : Pemberian terapi oksigen dan posisi kepala 30° terbukti efektif dalam peningkatan saturasi oksigen dan ketasbilan respiratory rate terbukti dengan meningkatnya angka saturasi oksigen sebelum dan sesudah perlakuan, serta perubahan kestabilan respiratory rate sebelum dan sesudah perlakuan.