Validitas dan Reliabilitas Kuisioner Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Pencegahan Demam Berdarah
Abstract
Latar Belakang: Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit yang terjadi akibat gigitan nyamuk. Penyakit DBD ini sering terjadi di negara yang memiliki iklim tropis. Kasus penderita DBD biasanya mengalami peningkatan pada saat musim hujan, hal ini diakibatkan oleh meningkatnya aktifitas nyamuk dalam menggigit. Pada penelitian mengenai pengetahuan, sikap dan perilaku tentang pencegahan demam berdarah diperlukan kuisioner penelitian yang sudah teruji dan siap digunakan. Uji validitas dan reliabilitas instrumen bertujuan untuk menganalisis instrumen pengetahuan,sikap, dan perilaku pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD). Metode: Penelitian ini bertujuan menyiapkan kuisioner yang baku dan siap digunakan untuk penelitian tentang pencegahan demam berdarah. Penelitian untuk menguji kuisioner demam berdarah merupakan penelitian kuantitatif. Pada penelitian ini sampel yang digunakan yaitu 30 penduduk dengan cara diberikan kuesioner yang akan diuji. Pengujian validitas kuesioner dilakukan dengan menggunakan teknik Product Moment Pearson sedangkan pada uji reliabilitas digunakan dengan menggunakan teknik Alpha Chronbach. Hasil: Pengujian validitas instrumen terhadap 60 item pertanyaan menunjukkan bahwa terdapat 46 item pertanyaan yang dinyatakan valid dengan nilai korelasi lebih besar dari 0,361. Sedangkan uji reliabilitas item pertanyaan pengetahuan, sikap, dan perilaku analisis mengenai pengetahuan, sikap dan perilaku menunjukkan nilai Alpha Chronbach > 0,60, maka instrument yang diuji dapat dinyatakan reliabel atau konsisten. Kesimpulan: Hasil uji coba validitas dan reliabilitas instrumen telah membuktikan bahwa instrumen pengetahuan, sikap dan perilaku mempunyai nilai validitas dan reliabilitas yang memenuhi untuk digunakan mengukur pengetahuan, sikap dan perilaku dalam pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) di masyarakat.