Show simple item record

dc.contributor.authorIndradewi, Karina Intan
dc.contributor.authorCelynency, Vitria
dc.date.accessioned2020-04-23T06:51:14Z
dc.date.available2020-04-23T06:51:14Z
dc.date.issued2020
dc.identifier.citationBusenitz, L. W., & Barney, J. B.,1997, Differences Between Entrepreneurs and Managers in Large Organizations: Biases and Heuristics in Strategic Decision-Making. Journal of Business Venturing, Vol. 12, p. 9-30. Heizer, J., & Render, B. (2004). Operations Management (7th Edition). Upper Saddle River, New Jersey: Pearson Education. Inc. Kartikasari, D. (2009). Penentuan Komoditi Unggulan UKM Kota Batam Menggunakan Analytical Hierarchy Process. Batam Polytechnics. Onngo, C. (2013). Sistem Pendukung Keputusan untuk Pemeilihan Lokasi Pembukaan Cabang Usaha Variasi Mobil dengan Metode Promethee. Jurnal Sarjana Teknik Informatika, Vol.1 No. 1. Satria, J., & Feroza, G. (2016). Analisi Faktor-Faktor Penentuan Lokasi Industri. Surabaya. Suwastika, I. W. (t.thn.). Penentuan Lokasi Pemasaran Produk Menerapkan Metode AHP dan Weight Product. Jurnal Sistem dan Informasi.id_ID
dc.identifier.issn2621-0789
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/11958
dc.description.abstractPengambilan keputusan yang benar merupakan faktor utama dalam perkembangan bisnis di UKM yang apabila salah langkah akan membuat kesalahan yang sangat fatal. Seperti halnya keputusan menentukan lokasi dalam membuka cabang baru diperlukan pertimbangan yang baik agar usaha terus berkembang pesat dan tidak menimbulkan kerugian. Lokasi atau tempat usaha merupakan salah satu unsur dalam bauran pemasaran yang memegang peranan penting dalam menjalankan kelangsungan usaha. Dalam penelitian ini metode yang digunakan dalam pengambilan keputusan untuk menentukan lokasi cabang baru yaitu Analytical Hierarchy Process (AHP) dengan software SuperDecisions. Terdapat tiga lokasi yang menjadi alternatif untuk menentukan cabang baru yaitu kota Solo, kota Jakarta dan Bali. Faktor penunjang yang terdapat dalam daerah tersebut kemudian diolah sehingga ditemukan keputusan terbaik. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa Analytical Hierarchy Process dapat digunakan dengan software Superdecisions untuk pengambilan keputusan pemilihan lokasi. Kriteria yang digunakan sebanyak 7 kriteria dimana 5 kriteria memiliki 3 subkriteria. Berdasarkan hasil sintesis dengan nilai ideals terbesar yaitu Kota Solo dengan nilai 1. Hal ini dapat membantu expert untuk memilih lokasi yang tepat untuk membuat cabang UKM Kerajinan Tanduk yang memiliki multicriteria.id_ID
dc.language.isootherid_ID
dc.publisherIENACO (Industrial Engineering National Conference) 8 2020id_ID
dc.titlePemilihan Lokasi Cabang UKM Kerajinan menggunakan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dengan Software Superdecisionsid_ID
dc.typeArticleid_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record