PENUTUP LUKA HYDROGEL BERBASIS POLIVINIL ALKOHOL (PVA), KITOSAN, PATI DENGAN PENAMBAHAN ASAP CAIR DAN VITAMIN K
View/ Open
Date
2020Author
Saputra, A.A. Sutadi
Dewi, Turmala
Ramadhani, Eti Kusuma
Ibrahim, Nabhani
Wibisono, Gunawan
Metadata
Show full item recordAbstract
Hydrogel merupakan penutup luka yang terbuat dari polimer alami atau sintesis dengan penggunaan
global mencapai 43%. Membran hydrogel telah dikembangkan dengan menggunakan PVA/kitosan/pati.
Penelitian ini bertujuan untuk membuat membran hydrogel berbasis PVA/kitosan/pati penambahan asap cair
tempurung kelapa dan vitamin K dari ekstrak daun cuciwis yang bersifat antibakteri dan mempercepat
penyembuhan luka. Penelitian ini merupakan penelitian true experimental designs dengan post-test only control
groups design. Daun cuciwis diekstraksi menggunakan metode Direct Solvent Extraction tipe II. Uji karakteristik
membran menggunakan uji SEM. Uji hewan coba pada 28 tikus jantan Rattus norvegitus strain wistar berat 120170
gram diberi luka insisi berukuran 15x10 mm
2
yang dibagi menjadi 1 kelompok kontrol dan 3 kelompok
perlakuan. Penutup luka diganti setiap 2 hari sekali dan ditutup dengan plaster non- woven. Pengamatan
dilakukan pada hari ke-4, 7, 11 dan 14. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan signifikan antara
kelompok kontrol dengan kelompok perlakuan dengan nilai p sebesar 0,002 (<0,05) pada pengamatan hari ke-4
dan nilai p sebesar 0,040 (<0,05) pada pengamatan hari ke-7. Kesimpulan penelitian ini adalah membran
penutup luka hydrogel yang mengandung asap cair tempurung kelapa dan vitamin K memiliki efek yang lebih
baik dibandingkan dengan kelompok kontrol dalam proses penyembuhan luka.