Show simple item record

dc.contributor.authorSa'diyah, Jannatus Salis
dc.contributor.authorKaswindiarti, Septriyani
dc.date.accessioned2021-07-07T00:04:08Z
dc.date.available2021-07-07T00:04:08Z
dc.date.issued2021-06
dc.identifier.issn2798-2769
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/12520
dc.description.abstractPulpotomi adalah tindakan pengambilan jaringan pulpa bagian koronal yang mengalami inflamasi dengan melakukan anestesi, kemudian memberikan medikamen di atas pulpa yang diamputasi agar pulpa bagian radikular tetap vital. Formokresol memiliki sifat bakteriostatik dan paling sering digunakan pada perawatan pulpotomi dengan tingkat keberhasilan yang tinggi. Pasien anak perempuan berusia 9 tahun datang ke Rumah Sakit Gigi dan Mulut mengeluhkan gigi berlubang pada bagian kanan belakang rahang atas yang sering terselip makanan dan ngilu apabila terkena rangsangan dingin. Perawatan pulpotomi pada gigi 54 dengan menggunakan bahan formokresol untuk fiksasi kamar pulpa dan zink oxide eugenol sebagai bahan medikamen yang diletakkan diatas pulpa yang masih vital. Restorasi akhir pada kasus ini berupa stainlesteel crown. Satu minggu kemudian dilakukan observasi pada gigi tersebut dan sudah tidak terdapat keluhan. Terlihat beberapa tanda keberhasilan dari perawatan pulpotomi seperti tidak adanya rasa sakit, tidak terdapat pembengkakan, tes perkusi dan palpasi negatif. Perawatan pulpotomi pada laporan kasus ini dinyatakan berhasil. Diharapkan dengan berhasilnya perawatan pulpotomi ini dapat menjaga kesehatan dan vitalitas pulpa sehingga tidak mengganggu erupsi gigi permanen.id_ID
dc.language.isootherid_ID
dc.publisherProsiding Dental Seminar Universitas Muhammadiyah Surakarta (Densium) 5 2021id_ID
dc.titlePERAWATAN PULPOTOMI PADA GIGI DESIDUI POSTERIOR MAKSILA : Laporan Kasusid_ID
dc.typeArticleid_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record