Show simple item record

dc.contributor.authorWidodo, Ervina Meillin
dc.contributor.authorSyamsiyah, Nur Rahmawati
dc.date.accessioned2021-08-30T05:27:58Z
dc.date.available2021-08-30T05:27:58Z
dc.date.issued2021-02
dc.identifier.issn2721-8686
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/12649
dc.description.abstractDalam perencanaan kota, ruang terbuka hijau kerap dianggap sebagai elemen pendukung terbentuknya Smart City. Ruang Terbuka Hijau menjadi tempat berkembangnya kawasan hijau, fasilitas publik dan pelengkap lingkungan lainnya yang dapat berfungsi secara optimal menunjang pembangunan perancangan smart city. Lokasi penelitian ini adalah Taman Samarendah di Samarinda. Taman ini dibangun pada tahun 2014 sebagai Ruang Terbuka Hijau baru yang dibangun oleh pemerintah kota Samarinda untuk memenuhi kebutuhan ruang terbuka hijau di Samarinda. Penelitian ini bertujuan untuk mencari atau mengidentifikasi komponen karakteristik ruang terbuka hijau Taman Samarendah dalam perencanaan smart city dengan menggunakan konsep Program Pengembangan Kota Hijau (P2KH) yaitu Atribut Kota Hijau. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif berdasarkan observasi dan studi lapangan. Pada hasil penelitian, Taman Samarendah dalam masih belum memenuhi dalam perwujudan konsep smart city penerapan pada ruang terbuka hijau. Peran dan kerja sama masyarakat Samarinda dapat memberikan inovasi terkait pengembangan perancangan konsep smart city. Pengelolaan dan pengembangan ruang terbuka hijau dengan komponen konsep smart city perlu dilakukan untuk mewujudkan konsep smart city pada ruang terbuka hijau dengan baik.id_ID
dc.language.isootherid_ID
dc.publisherProsiding (SIAR) Seminar Ilmiah Arsitektur 2021id_ID
dc.titleIdentifikasi Program Pengembangan Kota Hijau (P2KH) pada Ruang Terbuka Hijau dalam Mewujudkan Konsep Smart City (Studi Kasus: Taman Samarendah di Samarinda)id_ID
dc.typeArticleid_ID


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record