Hubungan Beban Kerja Dengan Tingkat Stress Perawat Di Ruang Isolasi Covid-19 RSUD Kota Salatiga
Abstract
Latar Belakang : Stres yang tinggi karena beban kerja yang tinggi. Perawat yang memiliki beban kerja melebihi kapasitas sebagai perawat akan menyebabkan stress kerja pada perawat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan beban kerja dengan tingkat stress perawat di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Daerah Kota Salatiga. Metode : penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Sampel diambil menggunakan teknik total sampling. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 41 responden. Analisis data penelitian menggunakan uji rank spearman. Hasil Penelitian : Didapatkan beban kerja pada perawat ruang isolasi sebagian besar mengalami beban kerja rendah dengan persentase 36,6% dari 41 perawat, tingkat stress pada perawat ruang isolasi sebagian besar mengalami tingkat strees tinggi dengan persentase 34,1%, berkaitan beban kerja dengan stress menunjukkan korelasi yang signifikan, hasilnya beban kerja yang tinggi disertai tingkat stress tinggi, sehingga ada hubungan antara beban kerja dengan tingkat stress perawat di ruang isolasi Covid-19 RSUD Kota Salatiga. Penelitian ini menunjukan nilai Rho sebesar 0,638 dengan probabilitas 0,001. Nilai probabilitas menunjukan hipotesis diterima bahwa ada hubungan signifikan beban kerja perawat dengan stress kerja pada perawat ruang isolasi di RSUD Kota Salatiga. Kesimpulan : Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ada hubungan signifikan beban kerja perawat dengan stress kerja perawat di ruang isolasi RSUD Kota Salatiga.