dc.description.abstract | Gempa bumi merupakan salah satu bencana terbesar di Indonesia karena kerusakan yang ditimbulkan,
terutama kerusakan pada bangunan Non-Engineered Buildings, sehingga dibutuhkan sistem yang dapat
meminimalkan kerusakan tersebut. RISBARI, hunian rumah tinggal tahan gempa dengan sistem modular
dinding rangka Cold-Formed Steel (CFS). Dinding rangka CFS didesain menggunakan strap braced yang
berfungsi sebagai mekanisme dalam menahan gaya lateral. Studi eksperimental dilakukan pada
spesimen/dinding CFS strap braced dengan dan tanpa penutup/sheathing menggunakan metode pengujian
quasi-static monotonic. Hasil eksperimental hubungan beban dan perpindahan lateral pada dinding CFS
strap braced dengan penutup/sheathing mengalami peningkatan kekakuan awal, beban yield, beban
ultimate dengan masing-masing nilai sebesar 200,00%, 103,38%, 128,87% terhadap dinding rangka CFS
strap braced tanpa penutup/sheathing. Ultimate drift ratio dinding CFS strap braced dengan
penutup/sheathing sebesar 3,13% dan tanpa penutup/sheathing sebesar 2,95%. Pembesaran lubang/bearing
dan patah/fracture pada material GRC board merupakan kegagalan yang terjadi pada dinding CFS strap
braced dengan penutup/sheathing, dan penurunan kekuatan dinding disebabkan tumpu lubang/hole
bearing pada daerah sambungan hold-down dan bottom track, sehingga diperlukan modifikasi geometri
terhadap pelat sambung hold-down. Jungkit/tilting pada screw merupakan kegagalan yang terjadi pada
dinding CFS strap braced tanpa penutup/sheathing, dan penurunan kekuatan dinding disebabkan
sobek/tear-out pada elemen flens dari bottom track, sehingga diperlukan jarak screw yang optimum. | id_ID |