dc.description.abstract | Gempa bumi merupakan salah satu bencana alam yang dapat menimbulkan korban jiwa dan kerusakan
bangunan. Korban jiwa yang ditimbulkan salah satunya berasal dari kerusakan bangunan yang runtuh
setelah terjadi gempa. Pada bangunan vital, seperti rumah sakit, harus tetap berfungsi sesaat setelah
terjadi gempa. Semua komponen struktur dan non struktur tidak boleh terdapat kerusakan dan harus
tetap berfungsi. Komponen non struktural yang paling sering rusak antara lain adalah plafon dan perlu
dilakukan evaluasi kinerja seismik plafon untuk meminimalisir potensi terhentinya operasional rumah
sakit pasca gempa. Oleh karena itu, dalam tinjauan ini akan dibahas beberapa penelitian yang pernah
dilakukan sebelumnya terkait analisis eksperimental di laboratorium dan numerik dari beberapa jenis
plafon dengan modifikasi bentuk, perkuatan, dan beban gempa dengan tujuan untuk mendapatkan
kesimpulan tentang kinerja seismik plafon secara numerik dan uji shaking table. Dari hasil tinjauan
analisis masing-masing penelitian memberikan output berupa frekuensi alami, percepatan dan regangan.
Dari penelitian ini disimpulkan bahwa masing-masing sistem plafon dengan modifikasi perkuatan
berbeda dinilai mampu dalam meningkatkan ketahanan seismik plafon. | id_ID |