MODAL SOSIAL DALAM DINAMIKA PERKEMBANGAN SENTRA INDUSTRI LOGAM WARU SIDOARJO
Abstract
Paradigma ekonomi kelembagaan baru, paradigma kualitatif-interpretif, strategi
studi kasus, dan wawancara naratif diterapkan dalam penelitian ini di dalam merekonstruksi
secara konseptual dan teoritis keberadaan dan peran modal sosial dalam konteks dinamika perkembangan
SILOW (Sentra Industri Logam Waru) sejak masa perintisan hingga lahirnya
ASPILOW (Asosiasi Pengusaha Industri Logam Waru). Empat perspektif modal sosial dan
MBCA (Mutually Beneficial Collective Action) digunakan sebagai proksi dalam merekonstruksi
keberadaan dan peran modal sosial dalam dinamika perkembangan SILOW. Berdasarkan
hasil rekonstruksi secara analitis ditemukan bahwa secara struktural dan kognitif keberadaan
dan peran modal sosial memberi sumbangan signifikan terhadap perkembangan SILOW
dalam lima fase: perintisan pande besi, sentra pande besi, sentra industri logam (SILOW),
SILOW-Sinergi I, dan SILOW-Sinergi II.