CONCEPT OF SUSTAINABLE WATER RESOURCES MANAGEMENT IN NOTOG IRRIGATION AREA
Abstract
Pengelolaan Sumberdaya Air (PSDA) pada daerah irigasi (DI) teknis, didasarkan pada debit andalan dengan faktor-K sebagai
tolok ukur keberhasilannya. Adanya perubahan iklim, banyak DI sering mengalami kekeringan dan gagal panen. Keraguan
terhadap efektivitas penggunanan faktor-K dalam PSDA, memberikan inspirasi perlunya kajian terhadap pemakaian ambang
batas PSDA. Penelitian ini menggunakan indeks keandalan (Ia) dan indeks kelentingan (Ik) dalam pengelolaan DI Notog,
DAS Pemali. Terdapatnya sifat alami aliran mengisyaratkan bahwa tiap DI memiliki ambang batas berbeda. Konsep telah
diuji-cobakan pada DI Notog, dengan Ia >=0.75 dan Ik >=0.5. Hasil analisis menunjukkan bahwa nilai Ia >=0.75 dapat
dicapai, tetapi nilai Ik >=0.5 sulit. Keadaan ini selaras dengan fenomena kekeringan yang sering dialami oleh DI Notog. Hasil
penelitian membuktikan bahwa faktor-K semata, tidak dapat menjamin hasil panen yang baik.