PERTUMBUHAN PRODUKTIVITAS PERUSAHAAN MANUFAKTUR INDONESIA DAN PENANAMAN MODAL ASING: PENERAPAN METODE DEKOMPOSISI
Abstract
Tulisan ini mengkaji pertumbuhan produktivitas perusahaan lokal Indonesia dikarenakan
masuknya penanaman modal asing (PMA). Dengan memanfaatkan data survei perusahaan
manufaktur oleh Badan Pusat Statistik (BPS) periode 1988-2000, tulisan ini mendekomposisi
pertumbuhan produktivitas (productivity growth) perusahaan manufaktur
Indonesia menjadi tiga sumber penting: perubahan efisiensi teknis, kemajuan teknologi, dan
perubahan efisiensi skala. Hasil memperlihatkan bahwa rata-rata pertumbuhan produktivitas
total (TFP) antara 1988 dan 2000 adalah 3,51, dan sumber utama yang berkontribusi terhadap
pertumbuhan produktivitas berasal dari kemajuan teknologi. Temuan menarik muncul
ketika data dibagi menjadi dua kelompok: perusahaan asing dan perusahaan lokal. Ditemukan
bahwa perusahaan asing mengalami pertumbuhan produktivitas yang lebih besar daripada
perusahaan lokal, khususnya pada periode krisis ekonomi.