Show simple item record

dc.contributor.authorSuharto
dc.date.accessioned2012-08-10T06:04:51Z
dc.date.available2012-08-10T06:04:51Z
dc.date.issued2009-08-17
dc.identifier.citationATOMOS., (1998), “Pengenalan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN)”, BATAN, Tahun VII nomor 1, Jakarta ATOMOS., (1997), “Rektor Nuklir dan Keselamatannya”, BATAN, Tahun VI nomor 3, Jakarta Anonymous., (1997), “Unit Jaringan dan Informasi Hukum”, Badan Tenaga Atom Nasional, Jakarta Feridian, Nafi., (2009), “Energi Nuklir sebagai Energi Bersih Masa Depan di Indonesia” Kinerja Sistem Nasional sebagai Fungsi Optimasi Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir, B-01 hal 171-179, Pusat Pengembangan Energi Nuklir, Jakarta Soentono., (2005), “Energi Nuklir sebagai Bagian Dari Sistem Energi Nasional Jangka Panjang”, Paket Informasi Excecutive BATAN, hal. 38-39, Jakarta Suharto, (2009), “Energi Nuklir sebagai Energi Bersih Masa Depan di Indonesia” Kinerja Sistem Nasional sebagai Fungsi Optimasi Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir, B-05, hal. 207-213, Pusat Pengembangan Energi Nuklir, Jakarta Suharto, (2009), “Pembangkit Tenaga Nuklir sebagai Strategi Penyelamatan Planet Bumi”, ITB, Bandung Suharto, (2009), “Peranan Peningkatan Kinerja Borom Rod Control System terhdap Anrisipasi Kegagalan Sistem Pembangkit Energi dengan Reaktor Nuklir”. Seminar Thermofluide, ISBN 978-979-97986-0. UGM: Yogyakarta Sugiyanto, (2003), ”Apresiasi terhadap Teknologi Produksi Listrik dan Air Bersih Desalinasi”, LPM-UB, hal. XXVII, Malang Wahlstrom, Bjorn., (1996), “Radiasi dalam Bahasa Sehari-hari”, Badan Tenaga Atom Nasional, Hal. 45-52 Jakartaen_US
dc.identifier.issn1412-9612
dc.identifier.urihttp://hdl.handle.net/11617/1857
dc.description.abstractPemanasan Global yang mengemuka dalam perkembangan terakhir adalah sebuah kenyataan obyektif dari kegagalan sistem lingkungan dunia, berhubung tidak kurang dari enam juta ton per hari gas asap keluaran pembakaran tidak berimbang dengan area tutupan hutan dan lingkungan hijau di Indonesia. Sebuah kenyataan yang patut dikemukakan bahwa, dalam perkembangan terakhir, luas tutupan hutan di Indonesia dari empat puluh lima prosen ditinjau dari luas wilayah, kini tersisa tidak lebih dari sepuluh prosen saja. Sementara, hasil studi kelayakan berbagai unsur sistem, baik dibidang politik, sosial, budaya, ekonomi/investasi dan teknis/engineering, di keempat belas titik diantara calon tapak pembangkit listrik tenaga nuklir sepanjang pantai pulau Jawa, sebagai pembangkit yang ramah lingkungan, baik ditinjau dari antisipasi terhadap polusi air, tanah, udara, radiasi, suara, serta sosial maupun ekonomi, satu titik diantaranya (MURIA) didemo oleh warga sekitarnya. Studi kelayakan ini mengintegrasikan metode survey lapangan, survey literatur, serta pemodelan matematik sistem yang terintegrasi. Dengan studi kelayakan, betapapun juga, akan diperoleh titik-titik baru calon tapak pembangkit listrik tenaga nuklir, hingga bisa merupakan « substansi/alternatif » lokasi bila sebagian dari lokasi titik-titik yang sudah dipandang « feasible » berdasar pada studi kelayakan terdahulu, ada penolakan-penolakan baru dari warga masyarakat, sebagai lokasi yang layak bagi investasi dibidang pembangkit listrik tenaga nuklir. Bertitik tolak dari kenyataan terjadinya « rate of global warming intencity» dalam perkembangan tidak kurang dari sepuluh tahun terakhir, serta unsur-unsur pendukung lainnya (refference, serta kondisi riil dilapangan zona ini), termasuk pula pertimbangan-pertimbangan ekonomi (« investment ability ») baik yang lingkupnya « mikro » serta lingkup « makro » (sistem wilayah », peneliti merekomendasikan bahwa, tapak « canggoe zone » di desa Candiharjo, kecamatan Ngoro, kabupaten Mojokerto, dipandang layak menggantikan tapak bagi sebagian rencana pembangkit listrik tenaga nuklir yang berhubung sesuatu dan lain hal ditolak oleh warga masyarakat dan sekitarnya.en_US
dc.publisherFT-LPPM UMSen_US
dc.subjectkelayakan PLTN ”Canggoe Zone” ramah lingkunganen_US
dc.titlePLTN CANGGOE ZONE STUDI KELAYAKAN RENCANA PEMBANGUNAN CALON TAPAK DI DESA CANDI HARJO NGORO MOJOKERTO PROPINSI JAWA TIMUR Studi Kelayakan Rencana Pembangunan Calon Tapak Di Desa Candi Harjo Kecamatan Ngoro Kabupaten Mojokerto, Propinsi Jawa Timuren_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record