dc.identifier.citation | Azizian, S. (2004), Kinetic models of sorption: a theoretical analysis, Journal of Colloid and Interface Science, 276(1): 47-52. Carrott, P.J.M., Ribeiro Carrott, M.M.L., Roberts, R.A.,1991. Physical Adsorption of Gases by Microporous Carbons. Colloids Surf. 58,385-400. Chatterjee, D., B. Ruj, A. Mahata, 2001, ” Adsortion and Photochatalysis of Colour Removal From Wastewater Using Flyash and Sunlight”, Catalysis Communication, 2, 113-117. Cimino, G., Passerini. A., and Toscano, T., 2000, ” Removal of Toxic Cations and Cr (VI) From Aqueous Solution by Hazelnut Shell”, Wat. Res., 34, 2955-2962. Do, D.D., 1998, ”Adsorption Analysis Equilibria and Kinetics”, Imperial College Press, Queesland. Gupta V.K., D. mohan, S. Sharma, M. Sharma,2000, ”Removel of Basic Dyes (Rhodamineb and Methylene Blue) from Aqueous Solutions Using Bagase Fly Ash”, Sep. Science Technology, 35, 2097-2113. Isminingsih, dkk, 1982, ”Pengantar Kimia Zat Warna”, ITB, Bandung. Malik, P. K. (2003), Use of Activated Carbons Prepared From Sawdust and Rice-Husk for Adsorption of Acid Dyes: A Case Study of Acid Yellow 36, Dye Pigments, 56: 239–249. Mc. Cabe, W. Smith,J., Harriot,P. 1993. ”Unit Operation of Chemical Engineering”, 5th ed, Mc Graw-Hill, inc. New York. Sulistyoweni, 1994, ”Penanganan Limbah Industri Tekstil Di DKI Jakarta”, Pusat Penelitian Sumber Daya manusia dan Lingkungan, Lembaga Penelitian UI, Jakarta. Tchobanoglous, G. and F. L. Burton (1991), Wastewater Engineering: Treatment, Disposal and Reuse, Mc Graw- Hill Book Co, Singapore. Yang, R. T. 2003, ”Adsorbents: fundamentals and Applications”, John Wiley & S | en_US |
dc.description.abstract | Percobaan adsorpsi ini memanfaatkan karbon aktif arang batubara (KAAB)sebagai adsorbennya,
yang mana KAAB telah diaktivasi dengan H2O2 selama kurang lebih satu jam.Dengan tujuan untuk
mempelajari pengaruh dari parameter proses seperti konsentrasi zat warna yang digunakan yaitu
Orange DNA 13 yang mana mempunyai berat molekul 696,1 g/mol dan rumus molekul
C24H18CIN7O10S3 pada konsentrasi 25 mg/L, 50 mg/L, 75 mg/L dan 100 mg/L, juga pengaruh pH awal
cairan limbah Orange DNA 13 pada pH 4, 7 dan 9. Percobaan ini dilakukan secara Batch dengan
lama waktu proses adsorpsi yaitu 5 Menit, 15 Menit, 30 Menit, 45 Menit, 60 Menit dan 90 Menit
dalam serangkaian alat hot plate stirrer dengan pengadukan 500-700 rpm. Setelah diadsorpsi dan
dipisahkan dari padatan adsorbennya dengan centrifuge, hasil percobaan ini dianalisis dengan
menggunakan spektrofotometer UV/Vis untuk mendapatkan nilai absorbansi, konsentrasi larutan
setelah proses adsorpsi (Ce) dan konsentrasi solut yang teradsorpsi (Qe). Sedangkan persamaan yang
digunakan dalam percobaan ini adalah persamaan Isoterm Langmuir dan Freundlich beserta
parameter kinetika model pseudo-second-order rate dan pseudo-first-order rate, yang mana setelah
dicapai kesetimbangan pada menit ke-45 baik pada pH 4, 7 atau 9 dapat lihat bahwa rata-rata persen
dye adsorbed 13,42 % - 20,59 %. Dan semakin tinggi konsentrasi zat warna maka harga konstanta
adsorpsi k semakin kecil yaitu dari 0,2418 sampai 0,0875. | en_US |