dc.identifier.citation | Hardjono, (1989), ” Opersi Teknik Kimia II ”, ed 1, hal 17-20, Universitas Gajah Mada, Yogyakarta M. Alonso-Sande, Teijeiro-Osorio, D, Remunan-Lopez, C., and Alonso, M.J., (2008), “Glucomannan, a Promising Polysaccharides for Biopharmaceutical Purposes”, Eur. J. Pharm. Biophar. Doi 10.1016/j.ejpb.2008.02. Sumarwoto, (2004) , ” Iles-iles, Deskripsi dan Sifat-sifat ”,Biodversitas, vol 6,hal 185-190 Treyball, R.E., (1981) , “Mass Transfer Operation”, 3rd edition, Mc Grow Hill, Singapore www.aagos.ristek.ac.id, “Iles-iles (Amorphophallus oncohpyllus )” | en_US |
dc.description.abstract | Iles–iles (Amorphophallus oncohpyllus ) merupakan tanaman tahunan dan merupakan famili dari
Araceae. Tanaman ini mengandung glukomanan di dalam umbinya dan mempunyai banyak
kegunaan, diantaranya di manfaatkan di bidang industri makanan, industri kosmetik, serta
bermanfaat bagi kesehatan. Pada penelitian ini dilakukan ekstraksi glukomanan yang terkandung
dalam umbi iles – iles. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh perbandingan padatan
iles – iles dengan volume pelarut dan suhu terhadap koefisien transfer massa volumetris ( Kca ).
Umbi iles – iles yang telah dipotong tipis dikeringkan kemudian dibuat tepung. Butir manan
dipisahkan dari pati dengan pengayakan. Sejumlah gram tepung manan diekstraksi dengan air dalam
alat ekstraksi secara batch yang dilengkapi dengan pengaduk. Glukomanan hasil ekstraksi
dipresipitasi dengan menambahkan alkohol teknis, kemudian dikeringkan dalam oven. Percobaan
dilakukan dengan mengubah perbandingan volume pelarut dengan massa padatan iles–iles, yaitu
satu gram padatan dengan volume pelarut 75 mL, 100 mL, dan 125 mL. Dilakukan pada suhu 45 oC
dan 55 oC. Dari hasil penelitian diperolah Kca optimum pada perbandingan satu gram padatan iles
– iles dengan 100 mL air. Nilai Kca pada suhu 45 oC lebih besar dibanding pada suhu 55 oC. | en_US |