EFEK TEMPERATUR TINGGI PADA PERILAKU CYLINDER BETON MUTU TINGGI YANG DIBUNGKUS DENGAN FIBER REINFORCED POLYMER
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi efek temperatur tinggi pada perilaku Fiber Reinforced Polymer (FRP) membungkus
silinder beton. Sepuluh silinder beton tak bertulang dengan kuat tekan 60 MPa pada umur 28 hari dengan ukuran
diameter 100 mm dan tinggi 200 mm dicetak dan 8 diantaranya dibungkus dengan Carbon FRP (CFRP) dan Glass FRP
(GFRP). Selanjutnya silinder dibagi ke dalam 2 group: group temperatur ruang sebagai group referensi dan group temperatur
tinggi berkepanjangan. Setiap group terdiri dari 5 silinder yaitu: satu silinder tidak dibungkus dengan FRP, satu silinder dibungkus
dengan 1 lapis CFRP, satu silinder dibungkus dengan 2 lapis CFRP, satu silinder dibungkus dengan 1 lapis GFRP,
dan satu silinder dibungkus dengan 2 lapis GFRP. Setelah 30 hari ditempatkan dalam ruang dengan temperatur 200C bagi
silinder dalam group temperatur ruang dan dalam oven dengan temperatur 700C bagi silinder dalam group temperatur tinggi
berkepanjangan, seluruh silinder dites dengan menggunakan beban tekan terpusat hingga hancur. Hasil penelitian ini
megindikasikan bahwa temperatur tinggi berkepanjangan tidak secara signifikan mempengaruhi kekuatan ultimit dari silinder
yang tidak dibungkus maupun dibungkus dengan FRP. Pengecualian terjadi pada silinder yang dibungkus dengan 1 lapis
GFRP dimana kekuatan ultimitnya meningkat. Tidak ada efek yang signifikan pada lendutan ultimit dari silinder yang tidak
dibungkus dengan FRP dan yang dibungkus dengan 1 lapis GFRP. Sementara lendutan ultimit dari silinder yang dibungkus
dengan 1 lapis CFRP menurun sebaliknya silinder yang dibungkus dengan 2 lapis GFRP meningkat. Kapasitas menyerap
energi pada beban maksimum dari silinder yang tidak dibungkus maupun yang dibungkus dengan FRP meningkat semnetara
pengecualian terjadi pada silinder yang dibungkus dengan 2 lapis CFRP. Total energi yang diserap sebelum silinder hancur
meningkat bagi silinder yang tidak dibungkus maupun yang dibungkus dengan 1 dan 2 lapis GFRP, sebaliknya menurun bagi
silinder yang dibungkus dengan 1 dan 2 lapis CFRP.