TINJAUAN PERBANDINGAN PERHITUNGAN STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG YANG MENGGUNAKAN BATA MERAH DENGAN BATA RINGAN
Abstract
Pola pembangunan keatas yang menghasilkan gedung-gedung bertingkat menyebabkan beban yang harus ditopang oleh
pondasi menjadi bertambah besar sehingga sangat ditentukan oleh kemampuan daya dukung tanahnya. Untuk dapat
mengurangi beban yang harus ditopang pondasi dan tanah dibawahnya maka dapat dipergunakan material bata ringan untuk
pekerjaan dinding. Akan Tetapi dengan tingginya harga bata ringan bila dibanding dengan bata merah maka perlu dilakukan
perhitungan yang cermat sehingga dapat mereduksi biaya yang harus dikeluarkan untuk bangunan tersebut secara
keseluruhan. Pada tinjauan perhitungan struktur ini ditelaah tentang efektivitas penggunaan bata ringan bila dibanding bata
merah dalam kaitannya dengan penggunaan tulangan dan dimensi struktur. Hasil yang diperoleh adalah terdapat perbedaan
luas penampang tulangan yang dibutuhkan yaitu di kolom berkisar antara 38,91-41,67%, balok utama berkisar antara 2,92-
6,42% dan pada dimensi pondasi berkisar 7,54%. Kondisi ini menunjukkan bahwa bata ringan dapat menjadi salah satu
material yang bisa digunakan untuk mengurangi beban yang harus ditanggung oleh Struktur. Selanjutnya dengan terjadinya
penurunan kebutuhan tulangan maupun dimensi, hal tersebut dapat menekan tingginya biaya yang harus dikeluarkan secara
keseluruhan, yang diakibatkan harga bata ringan yang lebih mahal daripada bata merah